Taman Wisata Alam Kawah Ijen bakal melakukan simulasi pra kondisi tatanan baru. Tempat wisata favorit di Banyuwangi itu bakal dibuka sementara selama 2 hari dan diberlakukan pembatasan pengunjung.
TWA Kawah Ijen bakal dibuka pada tanggal 29 dan 30 Juni 2020. TWA Kawah Ijen bakal dibuka hanya pada pukul 08.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB. Pengunjung wajib mendaftarkan diri dan tidak dipungut biaya alias gratis.
Kepala Seksi Konservasi Wilayah V Banyuwangi, Purwantono membenarkan dibukanya TWA Kawah Ijen untuk kegiatan simulasi pra kondisi tatanan baru atau New Normal. Simulasi ini dilakukan untuk sebagai upaya sertifikasi New Normal dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Banyuwangi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nantinya, setelah mendapatkan sertifikat New Normal, TWA Kawah Ijen diharapkan bisa buka setiap hari. Ada stiker dan sertifikat New Normal nantinya," ujarnya kepada detikcom, Sabtu (27/6/2020).
![]() |
"Artinya destinasi TWA Kawah Ijen sudah dianggap siap dan layak karena sudah memenuhi protokol kesehatan," tambahnya.
Untuk mewujudkan hal tersebut, kata Purwantono, pihaknya menyiapkan segala sesuatunya yang mendukung protap COVID-19. Diantaranya menyiapkan tempat cuci tangan di beberapa titik, petugas mengenakan masker dan face shield dan sistem pembatasan kuota atau pembatasan jumlah pengunjung.
"Pengunjung juga wajib cuci tangan dan menggunakan masker," ujarnya.
"Kami batasi sebanyak 225 orang. Mereka yang mendaftar melalui Banyuwangi tourism app yang bisa diizinkan naik. Dan gratis," tambahnya.
Protap COVID-19 wajib dilakukan saat simulasi tersebut. Pengawasan bakal dilakukan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Banyuwangi.
"Nanti jika tidak sesuai, bakal ditutup lagi. Makanya kita minta kerjasama bagi masyarakat dan pengunjung yang akan mendaki Ijen," pungkasnya.
(elk/rdy)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!