Liburan dengan Kereta Batik, Bikin Makin Cinta Indonesia

Jakarta - Kini batik tak hanya bisa dilihat di kain atau pakaian tapi juga di kereta. PT Kereta Api Indonesia meluncurkan 2 gerbong bermotif batik yang disambungkan dengan kereta Sancaka dan Gajayana. Penasaran?

Terobosan baru dikeluarkan PT Kereta Api Indonesia (PTKAI) untuk memancing rasa cinta dan peduli budaya Indonesia. Ada dua gerbong yang bertemakan batik keluaran PTKAI, diluncurkan 27 dan 28 Juli 2012 lalu. Gerbong ini sengaja dibuat dengan tujuan memperkenalkan salah satu budaya yang ada di Indonesia ke masyarakat luas.

"Tujuan utamanya yaitu mengenalkan batik ke masyarakat luas," ucap Kepala Humas PTKAI Sugeng Priyono saat berbincang bersama detikTravel, Jumat (3/8/2012).

Sesaat setelah diluncurkan, gerbong ini langsung beroperasi. Untuk Anda yang ingin atau sedang berlibur di Yogyakarta atau Surabaya, bisa mencoba naik KA Sancaka dengan rute Yogyakarta-Surabaya. Sedangkan KA Gajayana yang memiliki gerbong motif batik melayani rute Malang-Jakarta. Kedua gerbong ini mendapat sambutan positif dari para penumpangnya.

Gerbong yang bercorak batik ini adalah gerbong makan atau restoran. Semua penumpang yang ingin makan di sini tak lagi bosan dengan memandangi interior dengan warna standar karena sudah dipoles cantik dengan gambar batik. Ternyata, tak hanya penumpang yang ingin makan saja yang datang ke gerbong ini.

"Banyak yang foto di gerbong itu," lanjut Sugeng.

Penumpang yang belum terbiasa melihat hal ini dengan sigap langsung mengabadikan dalam kamera mereka, ujar Sugeng. Foto-foto di gerbong batik bukan lagi sesuatu yang aneh karena hampir semua penumpang tak mau ketinggalan untuk foto di sana.

Gerbong batik yang ada di KA Sancaka memiliki motif sederhana. Merah, kuning dan putih menjadi warna yang mendominasi gerbong ini. Sedangkan gerbong batik di KA Gajayana didominasi dengan warna ungu dan putih. Corak batik yang ada di gerbong ini adalah Bekisar dan Truntum, jenis motif khas daerah pesisir.

Baik KA Sancaka maupun KA Gajayana melayani perjalanan reguler. Jadi bagi Anda yang akan mudik ke Yogyakarta, Malang dan Surabaya bisa menengok sendiri gerbong batik ini dan bisa makin mencintai Indonesia.

"Dibuat agar makin cinta dengan Indonesia," tutup Sugeng.

(shf/fay)