Adalah Ding Jinhao (15) anak sekolah China yang melakukan tindakan tidak bertanggung jawab ini. Saat itu ia sedang liburan ke salah satu kuil kuno di Luxor, Mesir. Kemudian, ia meninggalkan sebuah tulisan di dindingnya.
Tulisan dalam huruf China tersebut berbunyi "Ding Jinhao pernah di sini". Tulisan dengan huruf Cina tersebut dibubuhkan di atas panel batu kuno yang dipenuhi dengan tulisan dari zaman Mesir kuno di satu kuil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemarahan di kalangan pengguna internet mendorong orangtua remaja tersebut menyampaikan permintaan maaf atas nama putra mereka. Mereka mengatakan Ding menangis sepanjang malam setelah mengetahui tindakannya dikecam keras. Orangtua Ding sampai perlu menyampaikan permintaan maaf lewat surat kabar.
Kemajuan ekonomi China membuat jutaan warganya kini mampu berlibur di luar negeri. Sayangnya, banyak di antara mereka mendapat kecaman atas perlakuan mereka ketika berada di luar negeri.
Sebelumnya salah satu Wakil Perdana Menteri Cina Wang Yang menyerukan kepada wisatawan negara itu untuk bersikap sopan ketika melancong ke luar negeri. Ia juga menambahkan tingkah laku "tak beradab" sebagian turis China merusak citra negara.
Di antara hal yang dikritik adalah meludah di tempat umum dan mengabaikan rambu lalu lintas.
(shf/shf)
Komentar Terbanyak
Banjir Bali, 1.000 Hektar Lahan Pertanian per Tahun Hilang Jadi Vila
10 Negara Menolak Palestina Merdeka di Sidang PBB, Ada Tetangga Indonesia
Belum Dibayar, Warga Sekitar Sirkuit Mandalika Demo-Tagih ke ITDC