Australia Akan Punya Kuil Shaolin dengan Hotel & Lapangan Golf

Shoalhaven - Bagi pencinta film Kung fu, tentu pernah mendengar tentang Kuil Shaolin di Tiongkok sana. Nah, rencananya di Shoalhaven, Australia akan dibangun juga kuil Shaolin yang nantinya akan disertai hotel sampai lapangan golf.

Media internasional seperti News Australia, serta media Tiongkok Beijing News dan China Radio International, tengah memberitakan pembangunan komplek Kuil Shaolin di Australia. Dirangkum oleh detikTravel, Selasa (3/3/2015) kesepakatan itu tercapai setelah negosiasi selama 9 tahun.

Pihak Pemerintah Kota Shoalhaven di New South Wales mengatakan pada awal bulan ini, perihal pembayaran tanah di Comberton Grange oleh pihak Shaolin Temple Foundation Australia. Kabar yang beredar, di sana akan dibangun Shaolin Village yang megah.

"Kami berharap agar hal tersebut dapat segera terjadi. Itu lebih dari kuil, itu adalah hal yang bersifat spiritual, juga pariwisata dan lapangan kerja," ujar Walikota Shoalhaven, Joanna Gash.

BACA JUGA: G'day Mate! Ayo 2 Hari Keliling Sydney, Australia

Proyek pembangunan komplek Kuil Shaolin tersebut telah disetujui oleh dewan Kota Shoalhaven dan pemerintah negara bagian New South Wales.

Pembangunannya diperkirakan akan mencapai USD 380 juta (Rp 4,9 triliun), menyertakan akademi Kungfu, hotel bintang empat dengan 500 kamar, hingga lapangan golf dengan 27-hole.

Sejatinya, Kuil Shaolin terletak di Provinsi Henan, Tiongkok. Di sana pun Kuil Shaolin telah berkembang menjadi lebih komersial di bawah pimpinan Kepala Biksu Shi Yongxin. Shi mengatakan kalau hal tersebut dilakukannya untuk menjaga budaya Buddha.

Pada tahun 2008 silam, pihak pemerintah negara bagian new South Wales telah mengisi formulir soal rencana pembangunan Kuil Shaolin di Shoalhaven tersebut. Namun proses yang lama sempat membuat pihak Kuil Shaolin mundur dari proyeknya.

BACA JUGA: 3 Hari Jalan-jalan Asyik di Perth, Australia

Belum Lama Kepala Biksu Shi datang ke Shoalhaven dan menyerahkan cek dengan nominal hingga USD 3,8 juta (Rp 49 miliar), untuk menyelesaikan akuisisi tanah yang akan dibangun Kuil Shaolin. Tindakannya dianggap sebagai bentuk komitmen yang berkelanjutan.

Media People's Daily China @PDChina menuliskan di akun Twitternya pada 26 Februari 2015, kalau pihak Kuil Shaolin telah membayar uang sebanyak USD 4,2 juta (Rp 54 miliar) ke sebuah kota di pesisir Australia, sekaligus menyelesaikan perjanjian jual beli tanah.

Sejauh ini belum ditentukan kapan pembangunan Kuil Shaolin akan dilakukan. Kita tunggu saja kabar selanjutnya.

(shf/fay)