"Ada beragam acara digelar di festival ini. Semuanya untuk menarik wisatawan datang ke Jailolo. Ada Sigofi Ngolo, Orom Sasadu dan Sasadu On The Sea" kata ujar Sekretaris Daerah Halmahera Barat selaku perwakilan dari panitia, Abjan Sofyan dalam jumpa pers di Cendrawasih Hall, JCC, Jakarta, Sabtu (2/5/2015).
Sigofi Ngolo adalah upacara tradisi bersih laut yang sakral dan unik. Diawali dengan iringan kapal hias yang memutari pulau Babua sebanyak 3 kali, doa-doa diiringi tabuhan musik tradisional akan dipanjatkan untuk membersihkan laut dari niat buruk. Ada juga Orom Sasadu yang berarti makan bersama, serta Sasadu on the Sea.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Digelar pula pameran batu akik asli Halmahera Barat yang sedang ngetren. Atraksi fauna langka berupa pentas burung bidadari juga tak boleh dilupakan.
"Tiap tahun selalu ada turis yang datang untuk melihat fauna ini. Dia mulai atraksi tarian terbang berputar yang sangat indah mulai dari jam 5, 6, dan 7 pagi. Setelah itu dia terbang pergi" kata dia
Muis, perwakilan dari Komunitas Forum Selam Indonesia pun menambahkan bahwa tidak ada alasan untuk tidak datang ke Festival Teluk Jailolo karena akesbilitas, akomodasi serta sarana prasarana di Jailolo sudah makin baik.
"Event ini sangat membantu bagi kami, komunitas underwater untuk lebih mengenal Jailolo. Antusiasme pemerintah daerah, warga lokal, dan juga peserta selama 6 tahun ini membuat festival ini semakin menarik. Saya mewakili komunitas selam mengajak Anda datang ke Jailolo sebagai bagian dari dunia underwater Indonesia yang indah" tutupnya.
Festival Teluk Jailolo akan digelar selama 3 hari, dari tanggal 14-16 Mei 2015. Anda harus menyempatkan datang ke festival ini untuk mengenal Jailolo lebih dekat.
(aff/aff)
Komentar Terbanyak
Ada Gerbong Khusus Merokok di Kereta, Kamu Setuju?
Bisa-bisanya Anggota DPR Usulkan Gerbong Rokok di Kereta
Turis China Serang Petugas Imigrasi, Jilbab Ditarik Sampai Lepas