5 Alasan Traveling Bisa Bantu Kamu Move On

Jakarta - Akui saja, terlalu lama patah hati tidak baik untuk hidup kamu. Cobalah move on, sedikit demi sedikit, dengan melakukan aktivitas positif seperti traveling. Banyak alasan kenapa jalan-jalan bisa bikin kamu move on!

"The world is a book, and those who do not travel read only one page," begitu kutipan terkenal dari seorang filsuf bernama Saint Augustine. Kalimat tersebut secara eksplisit menjelaskan bahwa traveling adalah kegiatan yang akan memperluas pikiran, serta mengantar Anda pada pengalaman baru.

Tak heran, traveling menjadi salah satu kegiatan positif untuk move on dan menghapus rasa sakit akibat patah hati. Banyak alasan yang mendasari hal ini, seperti dihimpun detikTravel, Kamis (17/9/2015):

1. Mengunjungi tempat baru

Meski Anda sudah punya 'tempat langganan' untuk melarikan diri, mayoritas traveler memilih untuk traveling ke tempat baru agar bisa move on. Ini karena mengunjungi tempat baru membutuhkan lebih banyak usaha, mulai dari pencarian informasi sampai itinerary agenda yang akan dilakukan di sana.

Mengunjungi tempat baru berarti Anda meluangkan waktu lebih untuk menggali informasi. How to get there, where to sleep, where to eat, dan lain-lain. Pikiran Anda akan lebih tersita oleh melihat sekeliling, merekam aneka kejadian, memotret sekitar. Ini membuat Anda lebih mudah move on serta menyibukkan diri.

2. Pengalaman baru

Perjalanan selalu berujung pada pengalaman baru. Meski Anda mengunjungi tempat yang sama secara berulang-ulang, bisa dijamin, pengalamannya akan berbeda. Perjalanan menuju suatu tempat tidak akan sama. Anda juga akan bertemu dengan orang-orang yang berbeda. Cuaca, waktu, dan berbagai hal lainnya akan membawa Anda pada pengalaman baru.

Pengalaman inilah yang akan memperkaya hidup. Perjalanan tak hanya dilakukan untuk posting di social media, tapi juga demi rasa damai pada diri sendiri. Ada kalanya, lebih baik menyimpan pengalaman itu sebagai bekal Anda menghadapi hari-hari baru dalam hidup.

3. Bertemu orang baru

Nah, ini salah satu alasan utama traveling bisa bikin Anda move on. Dengan melakukan perjalanan, Anda akan bertemu banyak orang baru. Warga lokal, turis atau traveler lainnya, petugas kebersihan atau loket karcis, dan lain-lain. Apalagi kalau Anda traveling sendirian, kesempatan untuk bertemu dan berinteraksi dengan orang baru akan semakin besar.

Percayalah, bertemu orang baru bisa membuat Anda semakin cepat move on. Oleh karena itu, jangan lupa ajak berinteraksi. Misi ini juga bisa Anda lakukan untuk mendapatkan 'gebetan' baru saat traveling. Selain itu, mengobrol dengan orang baru yang menyenangkan juga bisa membawa ambience positif lho!

4. Belajar menghadapi diri sendiri

Ada kalanya, musuh yang paling kuat adalah diri sendiri. Niat untuk move on pun harus muncul dari diri sendiri. Oleh karena itu, diri Anda-lah yang harus ditaklukkan dan traveling adalah cara tepat untuk melakukannya.

Seringkali, traveling memaksa Anda keluar dari zona nyaman. Pengalaman ini mengajarkan Anda untuk menyesuaikan diri dengan sekitar, bertemu dengan orang baru, menjadi teman yang baik untuk traveler lainnya. Tentu saja ini adalah hal yang bagus, Anda bisa lebih fokus kepada diri sendiri dan tidak lagi melihat kejadian buruk di belakang.

5. Membuka pikiran dan kemungkinan

Hidup adalah perjalanan penuh kemungkinan. Jangan kira hidup Anda akan berakhir karena satu kejadian buruk. Dengan traveling, pemikiran Anda akan semakin terbuka. Anda akan semakin sadar kalau kemungkinan akan selalu ada, dalam berbagai bentuk, yang seringkali sama sekali tidak terlintas dalam pikiran.

Dengan melakukan perjalanan, Anda akan lebih terbuka terhadap kemungkinan-kemungkinan tersebut. Inilah poin penting dalam move on, ketika Anda tidak terpatok kepada satu hal atau satu orang. Saatnya membuka lembaran baru dalam hidup. Ayo berkemas dan jalan-jalan!

(sst/sst)