Bisa naik ke kapal Badan Keamanan Laut (Bakamla) tentunya tidak dapat dilakukan olah semua orang. Namun bagi para anggota Laskar Gerhana, semua berkesempatan naik kapal untuk melihat gerhana matahari total yang akan terjadi pada pukul 07.23 WIB nanti. Sambil menunggu, Laskar Gerhana dibagi menjadi tiga kelompok dan diajak berkeliling kapal Bakamla yang didominasi oleh warna putih.
Tidak perlu waktu lama satu per satu ruangan di Kapal Bakamla langsung dimasuki oleh para anggota Laskar Gerhana yang antusias. Salah satu anggota Laskar Gerhana yang juga merupakan d'Traveler, Anep Paoji (37) mengaku antusias. Bagi Anep, bisa naik dan keliling kapal Bakamla merupakan pengalaman yang tak ternilai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Mungkin tidak banyak yang tahu mengenai isi dari kapal Bakamla. Beruntunglah para Laskar Gerhana, berkesempatan untuk melihat isi kapal secara langsung. Antusiasme juga tampak di wajah peserta Laskar Gerhana lain, Elisa Koraag (50). Ia mengaku senang dan beruntung bisa naik kapal Bakamla.
"Top banget, sebuah kesempatan yang langka. Gak tiap orang punya akses naik dan melihat setiap ruangan di kapal ini," ujar Elisa.
Menurut Elisa, kesempatan itu tidak akan bisa dinikmati selain mengikuti Laskar Gerhana. Bisa jadi, kapan lagi bisa naik kapal Bakamla yang diperuntukkan untuk menjaga keamanan laut Indonesia yang luas. Bagi traveler yang mau tahu isi kapal Bakamla, di dalamnya terdapat ruang tidur ABK, ruang mesin, penjara, hingga ruang karaoke. Lengkap!
![]() |
"Kapal ini namanya KN Bintang Laut 4801, datang ke Belitung dari Batam," terang staff Stasiun Bumi Bangka Belitung yang telah bekerja di Bakamla dua tahun, Donal.
Sekiranya Laskar Gerhana detik.com dan acara ini didukung penuh oleh pihak Bakamla serta Kementerian Pariwisata. Mari ikuti kisah Laskar Gerhana di detikTravel!
(sst/sst)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan