Vandalisme Karang di Bali Ramai Diberitakan Media Taiwan & Hong Kong

Jakarta - Traveler di dunia maya dibikin kaget dengan beredarnya foto terumbu karang yang digurat dengan huruf Mandarin. Media Taiwan dan Hong Kong pun ikut ramai memberitakannya.

Foto yang bikin heboh ini diunggah dalam laman Facebook OK Divers sekitar 20 jam yang lalu. Di dalam foto yang viral tersebut tampak ada terumbu karang yang dicoret-coret di spot diving Toyapakeh di perairan Nusa Penida, Bali.

Ribuan komentar pengguna Facebook pun bermunculan, sampai diberitakan oleh media Taiwan dan Hong Kong. Salah satunya adalah situs Apple Daily Taiwan, seperti dilihat detikTravel, Jumat (9/9/2016).

Di dalam berita Apple Daily Taiwan tersebut tertulis bahwa kejadian ini sangat disayangkan. Padahal baru beberapa bulan lalu Indonesia memberikan bebas visa untuk turis China, agar kunjungan turis dari Negeri Tirai Bambu itu meningkat.

Mereka menyebut sejumlah nama pelaku yang digurat di karang, antara lain Fei Fei dan Chen Shuai. Selain itu ada nama dalam huruf Latin Phey Lym dan Miya.

Pemberitaan vandalisme karang di Bali juga ditulis oleh Apple Next Media Hong Kong. Menurut mereka ada dugaan yang tertuju pada turis China ini muncul karena coretan di terumbu karang tertulis dalam aksara Mandarin yang disederhanakan. Pengguna Facebook pun diharap banyak yang men-share foto tersebut agar sang pelaku tidak mengulangi kesalahannya lagi.

Traveler lain juga diharapkan tidak melakukan hal yang tak terpuji ini. Jika kejadian guratan karang itu terulang lagi, dikhawatirkan bisa merusak pesona bawah laut di Indonesia ataupun di berbagai belahan dunia. (krn/krn)