Mengetahui soal mahalnya tiket foto prewedding di Stone Garden Bandung Barat dan dianggap pemerasan, membuat traveler angkat bicara di kolom komentar detikTravel, Jumat (21/10/2016). Semua perasaan ditumpahkan.
"Saya juga pernah mau foto prewed di situ. Aneh memang tempat itu dengan fasilitas yang tidak layak," @nixon8.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Padahal saya ingin wisata ke daerah tersebut. Kalau kayak gini jadi malas ah enggak usah aja," kata @setiawan_86.
"Padahal mau ke situ tapi enggak jadi. Muahal," ujar @handoko_rayyan.
Ada juga traveler yang meramalkan nasib Stone Garden. Hal ini berdasarkan harga tiket yang tidak sepadan dengan fasilitas yang mereka dapatkan.
"Bagus nih promosinya. Mudah-mudahan jadi sepi pengunjung," kata @cheptomy.
"Bikin sepi saja. Biar orang kampung atau ormas yang terlibat sadar kelakuan mereka hanya bikin setan doang yang dateng," ujar @sikurus2.
Tanggapan positif supaya tempat ini dikelola dengan baik juga tidak sedikit. Mereka ingin agar Stone Garden membenahi hal ini, agar wisata daerah di Indonesia semakin baik.
"Sebenernya yang dikuatirin itu kalau sifatnya pungli sih ini. Kalau aja Pemdanya peduli, ini sih bisa dibangun teknologinya. Jadi kalau mau yang komersil, ijin dan pembayaran akan lewat sistem," kata @kunciran_sakti.
"Kalau memang kasus ini adalah pembuatan foto komersial ya harus bayar. Ini adalah nilai tambah dan itu biasa. Lagipula sudah ada tarifnya yg harus diikuti. Sama seperti hutan raya buatan di Bali. Jika foto biasa utk dokumentasi keluarga maka nggak bayar. Tapi jika sudah foto profesional ya harus bayar lokasinya. Jangan cuma fotografernya yg untung," @wedang_dongo.
Pelajaran dari masalah ribut-ribut biaya motret di Stone Garden, pihak pengelola sebaiknya membenahi peraturan yang berlaku dengan lebih baik. Jika harganya mahal tapi fasilitas yang dirasakan traveler bikin nyaman, toh tak jadi masalah. Tapi kalau justru malah sebaliknya dan uang yang sudah dibayar entah lari ke mana, bisa-bisa Stone Garden malah ditinggalkan. (bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit