Diceritakan oleh Mr Tom, pemandu perjalanan media ke Thailand, (4/2/2017), contohnya seperti di Kuil Wat Pa Tak Sua. Komplek ini dibangun para biksu sejak 60 sampai 70 tahun lalu dan berada di atas ketinggian.
Apa alasannya? "Bisa disebut pula bahwa Issan merupakan pusat biksu bermeditasi. Ketika mereka menemukan tempat bagus, maka mereka akan menjadikan tempat itu untuk tempat tinggal," kata Tom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Tom, para biksu akan turun gunung untuk mencari makan atas apa yang diberikan masyarakat. Mereka turun ke desa-desa sekitar yang ada di sekitar gunung yang mereka tempati.
"Mereka memakan semua makanan. Kecuali memang dilarang, seperti anjing, gajah, ular, kera dan lainnya," ujar Tom.
Yang lebih penting adalah, dalam bermeditasi para biksu memerlukan suasana yang tenang. Maka dari itu, mereka memilih gunung dengan hutan lebat sebagai lokasinya.
"Seperti yang kalian tahu. Ketika biksu bermeditasi, maka tempat seperti inilah yang pas bagi para biksu," jelas Tom
Berangkat dari hal itulah, asal mula kenapa gunung dijadikan para biksu bermeditasi. Namun, kini tempat para biksu menjadi tempat bagi orang awam untuk berkunjung ataupun sekadar berekreasi.
Keberadaannya sekarang ini menjadi simbiosis mutualisme bagi dunia pariwisata. Mungkin, Anda mempunyai argumentasi yang lain. (krn/rdy)












































Komentar Terbanyak
5 Negara yang Melarang Perayaan Natal, Ini Alasannya
Fadli Zon Jumpa PB XIV Mangkubumi di Jakarta, Bahas Kepemimpinan Keraton Solo
Usai Bertemu PB XIV Mangkubumi, Ini Upaya Fadli Zon Cegah Dualisme Keraton Solo