Dalam rilis yang diterima detikTravel dari KJRI Jeddah, Sabtu (10/3/2018) Indonesia yang diwakili oleh Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Cabang Madinah untuk kali ketujuh ikut serta dalam Festival Budaya Antar Bangsa atau Students Cultural Festival ke-7 yang dihelat oleh Universitas Islam Madinah (UIM). Gelaran taaruf budaya yang berlangsung dari 27 Februari hingga 9 Maret 2018 kemarin ini, berlangsung di lapangan bertenda kampus UIM diikuti sebanyak 80 negara perwakilan yang terdiri dari para mahasiswa yang tengah belajar di perguruan tinggi di Madinah.
Tim Indonesia yang menghadirkan stan berkonsep Tongkonan, yaitu rumah adat masyarakat Toraja dari Sulawesi Selatan dengan ciri khas atap melengkung menyerupai perahu berhiaskan deretan tanduk kerbau yang terdapat di bagian depan. Berlatar lukisan gugusan pulau Indonesia dengan hamparan perairan bertuliskan pesan: Visit Indonesia, stan Indonesia memberikan pesan kepada pengunjung betapa besar dan luasnya negara kepulauan Indonesia dengan segala kekayaan alamnya yang indah dan keragaman budayanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(KJRI Jeddah) |
Konjen RI Jeddah Mohamad Hery Saripudin mengapresiasi semangat mahasiswa Indonesia di UIM yang cukup aktif mempromosikan citra Indonesia melalui festival kebudayaan yang tahun ini mengusung tradisi Tanah Toraja.
"Saya menitipkan kepada pengurus yang baru agar (festival) tahun depan ditingkatkan, mungkin ada side programnya dalam bentuk apa gitu, sehingga tidak melulu yang sifatnya statik yang ada di pameran itu, seperti pemberian seminar yang ditujukan untuk mahasiswa dari lain negara," katanya.
Sementara itu, rektor UIM Dr Hatem Hassan Marzouki dalam sambutanya menyampaikan bahwa Universitas Islam Madinah yang terletak di jantung kota Madinah ini selain memilik spesialisasi yang beragam juga terdiri kebudayaan yang beraneka ragam. Sedangkan menurut ketua panitia, Faqih Hamdani Hafizh, ada yang berbeda dari penyelenggaraan Festival Budaya Antar tahun ini.
"Tahun ini festival berlangsung lebih lama, 11 hari dan pengunjung lebih ramai. Laki-perempuan dan juga anak-anak bisa berkunjung pada waktu yang sama," ujarnya.
Foto: (KJRI Jeddah) |
Selain itu, lanjut Faqih, tahun ini disediakan sarana angkutan secara gratis bagi pengunjung yang berangkat dari sejumlah titik menuju ke lokasi festival. Untuk lebih menarik masyarakat berkunjung ke festival, pihak penyelenggara membagi-bagikan aneka door prize bagi pengunjung dengan hadiah utama tiga buah mobil yang diundi di hari terakhir penyelenggaraan festival.
Festival Kebudayaan yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Madinah, Pangeran Faisal Bin Salman, dikunjungi sejumlah pejabat tinggi negara Saudi, antara lain Menteri Perumahan Arab Saudi, Sekjen Liga Dunia Islam, serta sejumlah diplomat dari 34 kedutaan dan konsulat Jederal. Setiap hari festival itul dibuka untuk umum dari semua kalangan dari pukul 9.00 hingga 23.00 waktu setempat.
(aff/aff)












































(KJRI Jeddah)
Foto: (KJRI Jeddah)
Komentar Terbanyak
5 Negara yang Melarang Perayaan Natal, Ini Alasannya
Fadli Zon Jumpa PB XIV Mangkubumi di Jakarta, Bahas Kepemimpinan Keraton Solo
Usai Bertemu PB XIV Mangkubumi, Ini Upaya Fadli Zon Cegah Dualisme Keraton Solo