Benteng kuno yang dikenal sebagai Cite de Carcassonne berlokasi di Kota Carcassonne, Prancis. Sekitar 772 km dari Paris. Cite de Carcassonne yang direstorasi pada abad ke-19 telah terdaftar dalam Situs Warisan Dunia UNESCO, dan untuk merayakan 20 tahun statusnya, tembok benteng pun diberi sentuhan karya seni.
Dilihat detikTravel dari Lonely Planet, Kamis (28/6/2018), sejak Mei 2018 benteng tersebut dihiasi karya seni bertajuk 'eccentric, concentric circles', yang dibuat oleh seniman kontemporer Felice Varini. Karya itu berupa 15 potongan lempeng alumunium yang dicat kuning, serta ditempel di tembok benteng dengen bentuk melingkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
BACA JUGA: Liburan Main Ski di Prancis, Kenapa Tidak?
Tonton juga video 'Berkunjung ke Benteng Bersejarah di Istanbul':
Seperti diberitakan Telegraph, bahkan ada petisi yang ditandatangi lebih dari 1.000 orang untuk menurunkan karya seni dan mengembalikan benteng seperti sedia kala. Karya seni itu dianggap penghinaan bagi peninggalan bersejarah. Tak ada pemberitahuan atau diskusi dengan warga lokal sebelum pemasangan karya seni di benteng.
"What will tourists think when they come to see the CitΓ© de Carcassonne for the first and last time? What image will they have other than of a yellow safety jacket (you know, the one you put in your car!)" begitu sekilas isi petisinya.
Dikutip dari The Local Prancis, menurut Varini, dengan adanya penolakan menujukkan bahwa warga setempat memang begitu dekat dan menjaga peninggalan bersejarah di kotanya. Namun ia yakin ke depannya warga lokal bisa ikut menyukai karyanya di Cite de Carcassonne. Awalnya mungkin ada salah paham akan karya seninya yang rencanya akan terpasang hingga September 2018, namun sedikit demi sedikit opini bisa berubah.
Komentar Terbanyak
Banjir Bali, 1.000 Hektar Lahan Pertanian per Tahun Hilang Jadi Vila
Warga Harap Wapres Gibran Beri Solusi Atasi Banjir Bali
Belum Dibayar, Warga Sekitar Sirkuit Mandalika Demo-Tagih ke ITDC