Kasus turis ditinggal tour leader di Maroko bagaikan membuka selubung carut marut open trip dan tour leader online. Traveler ditawari paket perjalanan murah orang seseorang, dan orang itu sendiri yang jadi tour leadernya.
Karena berbasis komunitas, kita lengah tidak menanyakan lagi izin usaha atau izin tour leader. detikTravel, Kamis (19/7/2018) menghimpun perbincangan dengan komunitas d'Traveler bagaimana mereka memilah mana open trip yang bagus dan jelek.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya, harus ada testimoni dari teman yang pernah ikutan, Mas," tambah d'Traveler lainnya bernama Martha Simandjuntak.
Menurut Novi, jangan langsung percaya dengan review dan testimoni online. Usahakan untuk mendapat testimoni dari orang yang kita percaya dan kita kenal sungguhan.
Para traveler juga mesti memakai akal sehat. Jangan tergiur harga murah. Siapa tahu itu bohong. Kalau harganya murah banget, justru traveler mesti curiga.
"Berhitung sendiri saja dulu. Harga yang ditawarkan open trip masuk akal atau nggak?" kata Novi.
Yuk jadi traveler yang cerdas. Pakai akal sehat dan jangan mudah tergiur open trip murah dari tour leader abal-abal. (fay/aff)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol