Wisata Melihat Hiu di Raja Ampat, Ini Lokasi & Aturannya

Jakarta - Bagi penyelam, wisata melihat hiu adalah salah satu yang diincar saat liburan ke Raja Ampat. Berikut lokasi dan aturan untuk melihat hiu.

Sebagai Coral Triangle, Raja Ampat memiliki banyak biota laut termasuk hiu. Semua jenis hiu yang ada pun dilindungi sesuai dengan Perda No. 9 tahun 2012

BACA JUGA: Mengenal Hiu di Raja Ampat yang Dilindungi, Berikut Faktanya

Walau dilindungi, traveler pecinta kegiatan selam tetap dapat berkunjung ke Raja Ampat dan melihat ikan hiu di habitat aslinya. Terkait itu, detikTravel menghubungi Awaludinnoer (Wawan) selaku Conservation Science Coordinator The Nature Conservancy (TnC) sekaligus seorang divemaster.

Djelaskan oleh Awaludinnoer atau yang akrab disapa Wawan via sambungan telepon, traveler bisa menjumpai beberapa jenis hiu seperti white tip, grey reef shark dan black tip di Raja Ampat. Beberapa di antaranya dapat dijumpai di sejumlah dive site populer.

"Di Pulau Wayag, Pam, Kape Kri, Blue Magic dan dekat Misool Eco Resort," sebut Wawan.

Selaku divemaster, Wawan tentu paham benar aturan diving untuk melihat hiu di habitat aslinya. Ia pun menjelaskan, bahwa ada beberapa hal yang perlu ditaati oleh penyelam

"Belum ada code of conduct menyelam dengan hiu, tapi peraturan umum penyelam tidak boleh memegang hiu dan mengganggu hiu di habitat alaminya," ujar Wawan.

Aturan yang sama juga berlaku untuk penyelam atau wisatawan yang ingin melihat ikan hiu paus atau whale shark. Mari kita jaga dan melestarikan biota laut di Raja Ampat demi keberlangsungannya.

(rdy/aff)