Viral di Twitter! Bos Maskapai Qantas Balas Surat Bocah 10 Tahun

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Viral di Twitter! Bos Maskapai Qantas Balas Surat Bocah 10 Tahun

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Selasa, 12 Mar 2019 19:05 WIB
Surat dari Alex untuk bos Qantas (@Qantas/Twitter)
Sydney - Sebuah kisah tak biasa terjadi di Australia. Seorang bocah 10 tahun direspon CEO maskapai Qantas setelah ia menulis surat untuknya. Ini isi suratnya.

Kisah itu pun viral setelah diunggah di laman resmi Twitter maskapai Qantas pada 10 Maret 2019 lalu. Dilihat detikcom, Selasa (12/3/2019), unggahan itu turut menyertakan surat dari bocah berumur 10 tahun bernama Alex Jacquot dan CEO Qantas, Alan Joyce.

Dalam awal suratnya yang ditulis tangan, Alex memperkenalkan dirinya sebagai CEO dari maskapai Oceania Express. Alex pun mengatakan, bahwa ia sangat serius sebagai bos dari maskapai pendatang baru di Australia.

Berhubung sedang libur sekolah, Alex punya banyak waktu untuk fokus pada maskapainya. Hanya saja, ia tak tahu harus memulai dari mana. Oleh sebab itu, ia meminta saran pada Alan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya itu, Alex juga memberi masukan pada Alan terkait rute penerbangan baru Qantas dari Sydney atau Melbourne menuju London yang memakan waktu 25 jam. Di mana rute penerbangan yang lama akan membuat penumpang kesulitan tidur.

BACA JUGA: Penumpang Ini Malas Gerak Selama 17 Jam di Pesawat

Bagi banyak orang dan pebisnis normal, surat dari Alex mungkin tak ada bedanya dengan keisengan anak-anak. Namun, Alan membaca dan membalas surat Alex secara resmi via email. Sungguh sebuah tindakan yang tak terduga.

"Pertama saya tak biasa memberi saran bisnis pada kompetitor, tapi saya akan membuat pengecualian kali ini. Karena dulu aku juga hanyalah seorang bocah laki-laki yang begitu penasaran tentang dunia penerbangan dan segala kemungkinan tentangnya," tulis Alan dalam surat balasannya.

Selain membalas pertanyaan Alex, Alan juga mengundangnya untuk menghadiri meeting di kantornya sebagai sesama CEO. Spesial untuk Alex, Alan juga akan mengajaknya tur melihat proses operasi maskapai Qantas termasuk bagaimana cara industri penerbangan bekerja.

Lebih lanjut, Alan akan segera mengabari Alex perihal waktu dan lokasi meeting mereka. Ditutup oleh tanda tangan Alan.

Di jagad dunia maya, saat ini unggahan itu telah disukai sebanyak 53.562 kali dan dibagikan sebanyak 18.551 kali. Tak sedikit warganet yang menyukai kisah tersebut, terlepas dari gimmick marketing perusahaan di baliknya.

Malah, banyak warganet yang meminta Alan untuk mengundang segenap kru Alex untuk menemuinya. Hal itu tentunya akan mengubah hidup Alex ke depannya.

Fakta menarik lainnya, Qantas didapuk sebagai maskapai teraman 2019 oleh situs Airlineratings. (rdy/aff)

Hide Ads