Penerbangan perdana dimulai sejak Sabtu (10/8/2019). Jalur ke Banjarmasin ini diharapkan bisa menjadi pintu gerbang ke Indonesia Timur.
"Semoga penambahan rute baru ini, semakin menambah keberkahan bagi masyarakat Banyuwangi. Jumlah kunjungan wisatawan bisa semakin meningkat," harap Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas melalui facetime saat inaugural flight di Bandara Banyuwangi, Sabtu (10/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jadwal keberangkatan dari Banjarmasin pada pukul 12.40 WITA dan tiba di Banyuwangi pada 12.55 WIB. Sedangkan kembali ke Banjarmasin pada 13.25 WIB dan tiba pada pukul 15.40 WITA. Pesawat yang digunakan berjenis Boeing 737 dengan kapasitas 123 penumpang dari 140 seat yang tersedia.
"Rute Banjarmasin-Banyuwangi akan terbang tiga kali sepekan. Tepatnya pada Selasa, Kamis, dan Sabtu," ungkap Manager Komersial Xpressair Seran Kathirvelu.
Seran berharap, seiring waktu load factor bisa terus ditingkatkan. Terlebih melihat potensi Banyuwangi yang sangat bagus.
"Kan ini sudah lakukan kajian, untuk itu kami berani membuka rute Banjarmasin ini. Semoga dalam waktu tidak terlalu lama, bisa terbang setiap hari," imbuhnya.
Sehari sebelumnya, maskapai Citilink telah membuka jalur Denpasar-Banyuwangi pulang pergi yang beroperasi setiap hari dengan menggunakan pesawat Airbus 320.
Kini, Bandara Banyuwangi melayani 6 jalur penerbangan. Selain dengan Kuala Lumpur, bandara internasional ini juga membuka jalur penerbangan ke Jakarta, Surabaya, Denpasar, dan Manado.
Sementara itu, executive general manager Bandara International Banyuwangi Anton Marthalius menyatakan apresiasinya terhadap Xpressair yang telah membuka jalur ini.
"Memang tidak mudah membuka rute baru, dan ini butuh effort yang kuat. Untuk itu saya mengapresiasi Xpressair. Namun kami yakin, dengan potensi yang dimiliki Banyuwangi, akan membawa dampak positif bagi semua pihak. Apalagi tren kunjungan wisatawan Banyuwangi yang terus meningkat, baik wisatawan nusantara maupun domestik," kata Anton.
(bnl/bnl)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!