Salah satu agenda menarik, berlangsung pada Senin (23/9/2019), di mana ratusan kapal hias mengarungi Sungai Batanghari. Selain melewati Propinsi Jambi, Sungai Batanghari juga membelah Dharmasraya.
Rombongan kapal bergerak dari jembatan kabel dan melewati sekitar 7 kilometer dengan garis finish di kawasan Candi Pulau Sawah. Ribuan orang memadati lokasi untuk menyaksikan pawai kapal yang diberi nama "Arung Pamalayu" tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bupati Dharmasraya Sutan Riska (Jeka Kampai/detikcom) |
"Kita Mengingat peradaban masa lalu. Tidak ada jalan, tidak ada tol, tidak ada keretapi. Semua melewati sungai. Sungai itu sumber kehidupan. Karena itu dengan hari ini kita menjaga sungai dan lingkungan,"
Sampai di Kawasan Candi Pulau Sawah, rombongan disambut dengan prosesi adat. Berbagai macam tarian ditampilkan. Juga ada penyembelihan kerbau putih, lalu dilanjutkan dengan makan bajamba, yakni makan bersama secara adat Minang.
Festival sendiri untuk memperkenalkan, mengkaji dan mengenang kembali Ekpedisi Pamalayu.
Ekspedisi Pamalayu dikenal sebagai sebuah diplomasi melalui operasi kewibawaan militer yang dilakukan Kerajaan Singhasari di bawah perintah Raja Kertanagara pada tahun 1275-1286 terhadap Kerajaan Melayu di Dharmasraya di Pulau Sumatra.
Makan Bajamba (Jeka Kampai/detikcom) |
Singosari merupakan kekuatan besar di Jawa, sebelum Majapahit lahir. Kekuasaanya bahkan sampai Kamboja.
Kata Sutan Riska, karnaval juga bertujuan mengajak masyarakat untuk menjaga sungai Batang Hari. Menurutnya, dari hasil penelitian, sungai itu tercemar oleh merkuri atau zat yang sangat berbahaya bagi masyarakat.
"Saat ini, pucuk ubi pun sudah tercemar oleh merkuri," kata dia.
Selain Arung Pamalayu, rangkaian festival juga dimeriahkan berbagai agenda berbagai pesta rakyat dan penampilan beragam kuliner. Pesta akan berakhir pada 7 Januari 2020, atau bertepatan dengan ulang tahun Kabupaten Dharmasraya yang ke-16.
Datang ke Dharmasraya yuk!
Keramaian Festival Pamalayu (Jeka Kampai/detikcom) |
(wsw/wsw)












































Bupati Dharmasraya Sutan Riska (Jeka Kampai/detikcom)
Makan Bajamba (Jeka Kampai/detikcom)
Keramaian Festival Pamalayu (Jeka Kampai/detikcom)
Komentar Terbanyak
Fadli Zon: Banten Sudah Maju dan Modern Sebelum Bangsa Eropa Datang
Kata Jokowi soal Whoosh Bikin Rugi: Itu Investasi
Whoosh Diterpa Dugaan Korupsi, KPK: Pengusutan Tidak Ganggu Operasional