Bandara YIA Beroperasi, Yogya Target Sejuta Wisman di 2020

Yogyakarta - Pemda DIY menargetkan kunjungan sejuta wisatawan mancanegara (wisman) ke DIY tahun 2020 mendatang. Pemerintah yakin target tersebut akan tercapai seiring beroperasinya Yogyakarta International Airport (YIA) di Kabupaten Kulon Progo.

"2020 nanti wisata mancanegara kan (ditargetkan) 1 juta," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dinpar) DIY, Singgih Raharjo, kepada wartawan di Kepatihan Kantor Gubernur DIY, Senin (23/12/2019).

Singgih pantas optimis karena bandara baru di DIY yakni YIA Kulon Progo telah beroperasi dan jumlah penerbangannya kian meningkat dari waktu ke waktu. Ia meyakini keberadaan YIA Kulon Progo akan mendongkrak kunjungan wisman ke daerah ini.

"Karena sudah mulai beroperasi penuh bandara YIA (di 2020), yang diharapkan juga direct flight dari beberapa negara tetangga dan beberapa negara di Eropa juga sudah mulai ada," tuturnya.

Target kunjungan wisman yang dipatok Pemda DIY di tahun 2020 tersebut meningkat 100% dibanding target kunjungan tahun 2019 ini. Menurut Singgih pihaknya hanya menargetkan 500 ribu kunjungan wisman tahun ini.

Baca juga: Ini Strategi untuk Genjot Wisman ke Yogyakarta dan Jateng

Singgih Raharjo, Kepala Dinas Pariwisata DIY (Foto: Usman Hadi/detikcom)

"Kita bulatkan (target kunjungan wisatawan ke DIY tahun 2019) enam juta, dengan rincian 5,5 juta untuk wisatawan domestik kemudian yang 500 ribu itu untuk (wisatawan) mancanegara," sebutnya.

Singgih berharap peningkatan target yang dipatok Pemda DIY juga dibarengi dengan peningkatan spending money wisman. Ia optimis spending money wisman akan meningkat seiring dengan perbaikan layanan yang ada di DIY.

"(Tahun ini spending money) yang dari wisatawan mancanegara ini juga mengalami kenaikan juga, dari 891 (dolar) di tahun 2018 itu sekarang bisa mencapai 1000 lebih dolar per orang per kunjungan," katanya.

"Jadi 1300-an (dolar) per orang per kunjungan untuk wisatawan mancanegara. Artinya dari sisi kemampuan wisatawan untuk membelanjakan juga meningkat, tetapi kalau saya menilai dari sisi penyediaan layanan itu juga mengalami peningkatan," tutupnya.


(ush/msl)