Corona Mewabah, Influencer China Sesali Video Makan Kelelawar

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Corona Mewabah, Influencer China Sesali Video Makan Kelelawar

Kris Fathoni W - detikTravel
Selasa, 28 Jan 2020 12:00 WIB
Kelelawar
Video influencer China Wang Mengyun saat makan sup kelelawar. (Foto: Twitter)
Jakarta -

Di tengah mewabahnya virus Corona, video makan seorang influencer China jadi sorotan. Dalam video itu, ia mengudap sup kelelawar yang disebutnya lezat.

Wang Mengyun, demikian nama seleb internet asal China tersebut sebagaimana dilansir TheStar.com.my dan news.com.au. Videonya makan kelelawar sejatinya sudah di-posting medio 2016-2017, tapi kini ramai dibahas lagi.

Itu dikarenakan kelelawar diduga sebagai pembawa virus 2019-nCov, yang mana menyebabkan merebaknya virus Corona secara global dan kali pertama terdeteksi di Wuhan, China.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat pengambilan gambar itu aku tidak menyadari adanya virus seperti itu. Aku baru saja menyadarinya," kata Wang dalam postingnya.

Menurut Wang Mengyun, videonya makan sup kelelawar itu sendiri bukan difilmkan di Wuhan atau bahkan di China, tapi di Palau, Micronesia sebagai bagian dari segmen wisata di vlog-nya. Ketika itu ia menjajal sejumlah kudapan lokal.

ADVERTISEMENT

Di video beberapa tahun lalu itu, Wang dan seorang perempuan asal China lainnya tampak mengudap seekor kelelawar. Mereka terlihat mengumbar senyum ke arah kamera. "Kelelawarnya terasa sangat segar, seperti daging ayam."

Dalam posting permintaan maafnya, Wang Mengyun menyesali aksinya itu sekaligus menegaskan bahwa kelelawar lokal yang dimakannya bukanlah satwa liar tapi memang diternakkan secara khusus buat makanan.

Permintaan maaf Wang Mengyun itu sendiri terpicu dari serangan netizen terhadapnya. Seiring dengan merebaknya Coronavirus, dan videonya yang viral lagi, ia mengaku dapat banyak kecaman.

Salah satu pengguna Weibo menyebut, sekalipun Wang memfilmkan adegan makan kelelawar itu di tahun 2016, tapi ia mestinya lebih peka dengan fakta bahwa sejak SARS merebak pada 2003, ada anjuran agar orang tidak makan hewan liar.

"Ia bilang itu (difilmkan) di luar negeri tapi yang ia lakukan tetap saja memperlihatkan ke orang-orang bahwa kelelawar rasanya lezat," sebut netizen itu.




(krs/sym)

Hide Ads