Imbas Corona, 5 Perusahaan Kapal Layar Tangguhkan Rute China

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Imbas Corona, 5 Perusahaan Kapal Layar Tangguhkan Rute China

Syanti Mustika - detikTravel
Selasa, 28 Jan 2020 20:45 WIB
Cruise & Maritime Voyage (CMV)
Ilustrasi kapal cruise (cruiseandmaritime.com)
Jakarta - Demi keselamatan penumpang, lima perusahaan pelayaran menunda sementara rute China. Mereka menangguhkan rute tersebut akibat meningkatnya korban virus Corona.

Virus Corona membuat China lumpuh total baik dalam kesehatan, ekonomi, hingga pariwisata. Baru-baru ini 5 perusahaan kapal pesiar pun membatalkan rute China demi menghindari potensi virus itu.

Dilansir detikcom dari Fox News, Selasa (28/1/2020), ada Royal Caribbean, MSC Cruises, Costa Cruises, Genting Cruise Lines, dan Astro Ocean Cruises yang sudah menangguhkan pelayaran rute China. Ini karena adanya wabah corona membuat semua pihak was-was.

Juru bicara Royal Caribbean, Jonathon Fishman, mengatakan bahwa mereka akan berlayar pada tanggal 27 Januari-31 Januari dari Shanghai. Namun karena corona, mereka pun membatalkan pelayaran dan mengembalikan uang penumpang sepenuhnya.

Begitu juga dengan MSC Cruises yang berbasis di Swiss yang membatalkan keberangkatan kapal pada tanggal 28 Januari dari Shanghai. Para tamu yang telah memesan tiket, uangnya dikembalikan penuh ditambah dengan biaya pelabuhan. Mereka pun juga memfasilitasi bila penumpang ini memesan lagi di tahun depan.

Sementara itu, Costa Cruises yang berbasis di Italia telah membatalkan pelayaran 4 kapal yaitu di Serena (31 Januari,) Atlantica (27 Januari dan 31 Januari), Venezia (2 Februari) dan neoRomantica (30 Januari dan 2 Februari). Sama seperti perusahaan sebelumnya, penumpang yang terkena pembatalan menerima pengembalian uang penuh atau bisa juga memesan pelayaran alternatif.

Kapal Venezia yang kembali ke Shenzhen pada hari Senin langsung diperiksa oleh medis. Sebanyak 4.978 penumpang dan 1.249 diperiksa untuk gejala demam dan pneumonia. Temuan medis, 4 orang demam tinggi, dan 148 orang diduga warga Wuhan dan mereka baru mengunjungi kota yang dikarangtina tersebut.

Dalam pernyataanya, pihak Costa Cruises mengungkapkan bahwa mereka memperioritaskan keselamatan, keamanan dan kesejahteraan para tamu dan kru. Mereka pun bersedia mengikuti instruksi demi menghadapi virus corona ini.





(sym/krs)

Hide Ads