Kemunculan virus Corona di Indonesia mempengaruhi keberanian traveler yang hobi berenang untuk nyemplung ke kolam renang. Bisakah COVID-19 bisa menular lewat air?
Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan virus Corona telah menjadi pandemi, yakni telah menyebar di beberapa negara atau benua. Termasuk Indonesia.
Makanya, traveler pun semakin hati-hati untuk melancong. bahkan sekadar staycation dan menjajal kolam renang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) dr Ridwan Thaha, MKes, menyebut hingga saat ini belum ada penelitian atau penjelasan resmi terkait potensi penularan virus corona Covid-19 di kolam renang.
Baca juga: Tips Memotret Mobil Mainan Saat Traveling |
"Saya kira kalau di kolam renang nggak lah, karena daya hidupnya dia itu memang kalau di bawah 25 derajat itu memang bisa cukup lama ya, tapi saya belum punya pengetahuan yang kuat terkait dia hidup di dalam air, itu belum," kata dia saat ditemui di Ruang Rapat Komisi IX, Gedung Nusantara 1 DPR/MPR RI Jl. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
"Belum ada juga penjelasan resmi atau penelitian soal itu, kalau suhu sudah di atas 25 derajat itu cenderung akan melemah," dia menambahkan.
Mengutip BBC dari Health Service Executive Irelands, air di sebagian besar kolam renang mengandung chlorine, zat kimia yang disebut dapat membunuh virus. Makanya, aktivitas di kolam renang dikatakan aman-aman saja.
Meski begitu penyebaran virus corona bisa berisiko saat berada di ruang ganti atau saat terpapar langsung dengan orang yang terinfeksi corona saat batuk dan bersin.
(fem/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!