Langkah Inaya Putri Bali dan Grand Inna Malioboro Sambut New Normal

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Langkah Inaya Putri Bali dan Grand Inna Malioboro Sambut New Normal

Femi Diah - detikTravel
Minggu, 07 Jun 2020 20:30 WIB
Hptel Inaya Putri Bali
Foto: dok. Hotel Inaya Putri Bali
Jakarta -

Hotel Inaya Putri Bali dan Grand Inna Malioboro merespons wacana new normal saat pandemi virus Corona. Dua hotel itu menerapkan protokol kesehatan bebas COVID-19.

Protokol kesehatan pada dua hotel, yang ada di bawah bendera Hotel Indonesia Group itu, dimulai sejak pelanggan tiba di pintu masuk hotel. Salah satu petugas hotel akan mengecek bagasi mobil tamu dan suhu tubuh tamu itu dengan thermogun. Sebelum memasuki lobi hotel, tamu tersebut diminta untuk menggunakan hand sanitizer yang disediakan.

Sementara itu, petugas yang menerima tamu juga harus mengikuti protokol kesehatan. petugas tersebut mengenakan alat pelindung diri seperti faceshield, pelindung tangan, dan masker.

"Secara keseluruhan kami siap untuk menerima wisatawan dengan new normal menerapkan program pemerintah pariwisata dengan CHS (Cleanliness, Health, and Safety) di hotel. Kalau ada tamu yang suhunya diatas 37 derajat akan mendapat perhatian khusus, di bawah itu tamu langsung dapar menuju lobi untuk check in dan mengikuti prosedur yang kami tetapkan," kata General Manager Inaya Putri Bali I Made Merta.

Hotel Grand Inna Mlioboro pun menerapkan prosedur serupa. protokol itu diatur dalam Standar Operasional Prosedur (SOP) Hotel Indonesia Group. Langkah Grand Inna Malioboro untuk menerapkan protokol kesehatan itu diumumkan melalui video dengan salah satu penerima tamu, Anindita Putri Wardani, menunjukkan kebaruan di sana.

"SOP yang kami buat memang bisa langsung diaplikasikan oleh hotel-hotel terkait mulai hotel bintang 3 hingga bintang 5, tim memang membuat SOP tersebut sangat lengkap," kata Sugiri Rachmansyah Nugraha, manajer pengembangan bisnis Hotel Indonesia Group.

"SOP tersebut mengatur banyak sekali protokol-protokol yang harus dilakukan mulai dari penjemputan tamu, pembersihan kamar, meeting rooms, persiapan makanan, hingga spa therapis semua sudah mendapatkan penjelasan," dia menambahkan.

Kemudian, di area chek-in telah diatur jaga jarak sesuai dengan anjuran untuk sosial distancing dengan memberikan tanda di lantai. Juga di tempat-tempat umum seperti di lobi, restoran, dan ruang rapat, tempat duduk diatur agar bisa diterapkan jaga jarak.

Selain itu, amenities kamar ditambah masker wajah dua buah dan hand sanitizer untuk melengkapi peralatan mandi, kopi, teh, dan air mineral.

Pembersihan kamar dilakukan lebih menyeluruh dengan menyemprotkan cairan disinfektan secara reguler terutama fasilitas yang sering digunakan tamu.

Selain itu salah satu inisiatif yang dilakukan hotel yakni menu digital di restoran. menggunakan aplikasi di HP dan barcode, baik pemesanan makanan di kamar atau di kafe dan restoran di hotel. Itu agar pelanggan tak bersentuhan dengan buku menu yang berpotensi menyimpan virus.

Sementara untuk sarapan sudah tidak menyediakan buffet. Pelanggan hanya bisa menikmati menu carte yang akan diantar ke kamar masing-masing namun ini tergantung dengan tingkat hunian kamar atau di restoran.

Kapasitas restoran dan meeting room juga dikurangi dari kapasitas normal disesuaikan dengan protokol jaga jarak.

"Kami juga menyediakan satu ruang khusus isolasi sementara andai ada situasi emergency. Ruangan itu dijaga oleh petugas menggunakan APD lengkap," ujar Anindita.




(fem/ddn)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
New Normal Pariwisata
New Normal Pariwisata
100 Konten
Beberapa daerah akan mulai membuka kembali sektor wisata di masa new normal. Seperti apa kebijakan wisatanya?
Artikel Selanjutnya
Hide Ads