.webp)
Upload Photo
Write a Story
Mungkin warga Vilnius sangat bahagia dengan perhatian yang diberikan oleh pejabat pemerintahnya. Pejabat Vilnius punya cara kreatif menghibur warganya untuk tetap sehat dan bahagia di tengah pandemi Corona.
Vilnius, ibukota Lithuania ini hanya berjarak 3 jam dari pantai. Namun jarak tak menghentikan pejabat untuk ke pantai dengan prinsip "jika kita tidak bisa ke pantai, kenapa kita tidak datangkan saja pantainya?"
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dan benar saja. Pada tanggal 23 Juni lal para pejabat mengubah Lapangan Lukisk, yang berada di alun-alun terbesar di kota menjadi 'pantai terbuka' lengkap dengan pasir, papan kayu, kursi berjemur, menara penjaga pantai, dan bilik ganti pakaian. Mereka benar-benar menciptakan bagaimana warga bisa merasakan benar-benar sedang berada di pantai.
"Jika orang Vilnius tidak bisa pergi ke laut, maka laut yang akan datang ke Vilnius," ujar Remigijus Simasius yang menjabat sebagai walikota.
Tak hanya menghadirkan pantai, pejabat kota benar-benar sangat total. Untuk menghadirkan sensasi pantai mereka bekerjasama dengan Telia Lithuania, salah satu penyedia layanan telekomunikasi, TI, dan TV terbesar di negara itu.
Perusahaan ini akan menyediakan layar besar yang akan menayangkan ombak dan suara Laut Baltik sepanjang hari. Dan pada saat malam layar akan memutar film dan konser. Membayangkannya saja sudah menyenangkan bukan?
Pantai juga akan terbuka untuk kegiatan berjemur, bermain volley pantai, dan kesenangan pantai bersama keluarga lainnya. Pemerintah Lithuania juga akan memastikan warganya bersenang-senang dengan tetap memperhatikan jarak sosial dan patuh pada protokol kesehatan.
Proyek ini dibuat oleh otoritas lokal bekerja sama dengan salah satu penyedia layanan telekomunikasi, IT, dan TV terbesar di negara itu, Telia Lithuania. Pantai ini dibuat agar orang-orang bisa bermain dan bersenang-senang tanpa harus meninggalkan batas kota.
"Kami tidak dapat mengabaikan fakta bahwa banyak orang harus mengubah liburan mereka yang sudah direncanakan secara drastis karena karantina,"ujar Simasius.
"Resor tepi laut yang populer di Eropa Selatan saat ini tidak dapat diakses dengan mudah dan pantai-pantai Laut Baltik kami akan penuh sesak di musim panas ini. Itulah sebabnya kami membutuhkan solusi untuk membantu orang-orang memulihkan suasana liburan di pantai milik Vilnius sendiri," imbuhnya.
 Foto: dok. Govilnius |
Sementara itu, pihak Telia Lithuania menyampaikan bahwa solusi kreatif ini akan berdampak positif untuk warga Vilinus. Mereka dapat menikmati pantai yang dekat dengan rumah atau kantor mereka.
"Pantai musim panas di ibu kota adalah bagian dari realitas baru yang secara positif mempengaruhi kehidupan kita. Dalam kenyataan ini, kantormu bisa berada di tepi pantai dan pantaimu juga berada di tengah kota. Pekerjaan dan kesenangan tak lagi tergantung pada lokasi. Kita dapat menciptakan lingkungan yang kita inginkan dimana pun kita berada," kata Manajer Komunikasi Telia Lithuania, Birute Eimontaite.
Pantai ini akan dibuka untuk warga yang ingin berjemur, bermain voli, atau kegiatan keluarga lainnya. Untuk membuatnya menjadi makin realistis, pantai ini juga dilengkapi dengan layar lebar yang mempertontonkan ombak laut dan suara menenangkan dari Laut Baltik. Kemudian di malam hari, layar ini akan menayangkan film dan konser.
Selain memanjakan warganya dengan pantai buatan, pemerintah juga memastikan bahwa mereka bisa bersenang-senang dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. Pemerintah juga membuka kafe dan restoran dengan menerapkan jaga jarak pada tempat duduknya.
(sym/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol