TN Gunung Merapi Godok Protokol Kesehatan untuk Sambut Wisatawan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

TN Gunung Merapi Godok Protokol Kesehatan untuk Sambut Wisatawan

Jauh Hari Wawan S - detikTravel
Minggu, 05 Jul 2020 07:33 WIB
Wisata alam (OWA) Tlogo Muncar di Taman Nasional Gunung Merapi mematangkan protokol kesehatan sebelum buka saat pandemi virus Corona.
Wisata alam Tlogo Muncar di TN Gunung Merapi mematangkan protokol kesehatan. (Jauh Hari Wawan S/detikTravel)
Sleman -

Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) butuh waktu untuk membuka kawasan objek wisata alam (OWA) Tlogo Muncar. Protokol kesehatan sedang dimatangkan.

Pemerintah Kabupaten Sleman telah membuka kawasan wisata Kaliurang melalui uji coba secara terbatas. Tapi, Balai TN Gunung Merapi belum membuka pintu untuk wisatawan saat pandemi virus Corona.

Kepala Seksi (Kasi) Pengelolaan Taman Nasional wilayah 1 TNGM, Wiryawan, menyatakan sedang mempersiapkan seluruh Obyek Wisata Alam (OWA) yang dikelola TNGM untuk buka lagi. Mereka menunggu arahan dari pemrintah.

"Untuk OWA di kawasan TNGM, akan dibuka kembali menunggu arahan dari pemerintah pusat dan daerah. TNGM memiliki bebera OWA, masuk dalam wilayah Jawa Tengah dan DIY," kata Wiryawan melalui pesan singkat, Sabtu (4/7/2020).

Terkait pembukaan OWA di kawasan DIY, pihaknya tidak akan buru-buru. Apalagi Pemda DIY masih memperpanjang masa tanggap darurat COVID-19 hingga 31 Juli mendatang.

"Untuk DIY saat ini masa tanggap darurat diperpanjang sampai 31 Juli. Sebelum dibuka kami akan terus berkoordinasi untuk persiapan rencana pembukaan," kata dia.

Berbagai persiapan pun terus dimatangkan. Sejak satu bulan yang lalu TN Gunung Merapi mulai berbenah menyiapkan protokol kesehatan di kawasan wisata.

"Sudah mulai dari sebulan yang lalu. Pembuatan tempat cuci tangan, dokumen SOP new normal pembukaan OWA, penataan area wisata, tanda phisical distancing, dan lain-lain," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Sleman Sudarningsih telah membuka kawasan wisata Kaliurang secara terbatas pada 1 Juli lalu. Atraksi kesenian yang biasanya digagas Dinas Pariwisata Sleman dan dipertontonkan di panggung kesenian Tlogo Putri masih vakum, oleh karenanya retribusi belum ditarik.

"Untuk Kaliurang, memang belum buka secara resmi, tapi kata Pak Bupati (Sri Purnomo) untuk menggeliatkan perekonomian. Tapi sambil kita evaluasi, nanti ada tim pengawas yang akan melaporkan," kata Sudarningsih.

Kawasan Kaliurang yang dibuka baru sekitaran Tlogo Putri dan Lava Tour Gunung Merapi.

"Jadi yang baru dibuka baru sekitar Tlogo Putri sama Lava Tour. Untuk TNGM kita belum tahu. Untuk Taman Kaliurang punya PT Anindya (BUMD), untuk anak-anak memang belum (dibuka). Karena kita bertahap, namanya juga uji coba. Ulen Sentalu saja belum," kata dia.




(fem/fem)

Hide Ads