Ketep Pass Magelang Dibuka Kembali dengan Protokol Kesehatan yang Ketat

Daya tarik wisata Ketep Pass Magelang dibuka kembali dengan menerapkan protokol kesehatan. Selama masa pandemi, objek wisata ditutup setiap hari senin dan dilakukan pembatasan-pembatasan.

Objek wisata yang berada di Jalan Blabak-Boyolali km 16, tepatnya di Sawangan, Kabupaten Magelang, bisa melihat keindahan Gunung Merapi secara dekat. Selain itu, ada dokumentasi berupa foto-foto tentang aktivitas Gunung Merapi.

Selain Gunung Merapi, dari Ketep Pass ada pemandangan beberapa gunung yang ada dan panorama alam. Kawasan ini semenjak pandemi Corona, ditutup sementara. Kemudian, sekarang dibuka kembali seiring dengan keluarnya izin penyelenggaraan dari Bupati Magelang Zaenal Arifin.

"Dengan keluarnya surat Bupati Magelang mengenai Izin penyelenggaraan kegiatan/usaha nomor :100/312/01.01/2020 kepada BPOW Ketep Pass Magelang. Kami manajemen mulai Selasa (21/6), buka kembali

kegiatan operasional kunjungan wisata di Ketep Pass," kata Kepala Bidang Promosi dan Pemasaran DTW Ketep Pass, Edward Alfian dalam keterangan tertulis, Selasa (21/7/2020).

Untuk jam operasional mulai pukul 07.00 sampai 16.00 WIB. Kemudian, jika sebelumnya buka terus, untuk saat pandemi ini waktu operasional mulai Selasa sampai Minggu dan hari Senin tutup.

"Mulai sekarang kita akan memberlakukan jam buka operasional dari hari Selasa sampai dengan Minggu, sedangkan untuk Senin tutup. Saat tutup ini akan kami maksimalkan pergunakan untuk setrilisasi area, penyemprotan disinfektan dan bersih-bersih," katanya.

Ketep Pass Foto: (Dokumentasi Ketep Pass)

Kemudian pada saat ini, katanya, fasilitas Bioskop Ketep Volcano Centre belum dibuka. Hal ini menunggu adanya evaluasi pelayanan dan kunjungan. Untuk kunjungan wisatawan dibatasi 20 persen dari kunjungan normal 2.500.

"Untuk tahap awal ini, fasilitas Bioskop Ketep Volcano Centre belum kami buka sampai nanti menunggu evaluasi pelayanan. Kunjungan wisata kami batasi hanya 20 persen dari kunjungan normal 2.500 pengunjung. Manajemen telah menyiapkan persiapan buka ini jauh-jauh hari mulai dari menambah tempat cuci tangan/wastafel, pengaturan arus pengunjung, memasang rambu-rambu mengenai protokol kesehatan. Kami juga sudah melakukan simulasi dan membuat video simulasi panduan wisata di DTW Ketep Pass," ujar Edward.

Selama pembukaan di era kebiasaan adaptasi baru, kata dia, menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Pengunjung yang datang wajib memakai masker, kemudian dicek suhu tubuhnya, cuci tangga dan jaga jarak.

"Kita terapkan protokol kesehatan sesuai yang telah ditetapkan pemerintah. Pengunjung wajib memakai masker, cek suhu tubuh, cuci tangan/menggunakan hand sanitizer, jaga jarak, tidak berkerumun, penyemprotan disinfektan secara berkala dan mematuhi protokol kesehatan. Yang tidak kalah penting manajemen akan memastikan petugas pada saat bertugas dalam kondisi sehat dan melakukan pelayanan sesuai protokol kesehatan," katanya.

Adapun tiket masuk, kata dia, untuk hari Selasa sampai dengan Sabtu sebesar Rp 10.500. Kemudian untuk hari Minggu atau libur nasional sebesar Rp 12.500.

Video: Evakuasi WNA Brasil di Jurang Rinjani Terkendala Cuaca

Video: Evakuasi WNA Brasil di Jurang Rinjani Terkendala Cuaca