Akibat Mimpi Buruk, Turis Ini Jatuh dari Balkon Lantai Tiga di Ibiza

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Akibat Mimpi Buruk, Turis Ini Jatuh dari Balkon Lantai Tiga di Ibiza

Femi Diah - detikTravel
Sabtu, 25 Jul 2020 13:27 WIB
Bandara Ibiza di Spanyol
Ilustrasi Ibiza (Getty Images)
Jakarta -

Turis Inggris mengalami patah tulang punggung setelah terjatuh dari balkon kamar di lantai tiga saat liburan di Ibiza. Dia jatuh setelah mengalami mimpi buruk.

Turis Inggris yang jatuh dari balkon di Ibiza itu adalah Coral Skipp. Perempuan berusia 47 tahun itu merupakan seorang karyawan perguruan tinggi di Dewen College, Poyws, Wales. Dia terjatuh saat menginap di malam terakhir liburannya.

Coral baru ditemukan di oleh kekasihnya, John Lloyd. Loyd terbangun oleh jeritan Skipp.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Coral selamat dalam insiden itu. Saat ini, dia dirawat di Rumah Sakit Can Misses di Spanyol untuk memperbaiki patah tunggal pinggul dan jahitan di beberapa bagian.

"Kadang-kadang dia mendapatkan teror di malam hari dan mimpi buruk. Ini sebuah kecelakaan, kecelakaan yang mengerikan," kata Lloyd seperti dikutip Daily Mail.

ADVERTISEMENT

"Kami diundang ke sini, ke Ibiza, oleh sekelompok teman yang memiliki penerbangan yang tidak terpakai. Kami menjalani pekan yang fantastis dan pergi tidur lebih awal pada hari Kamis," dia menambahkan

Nah, saat aku bangun untuk pergi ke toilet sekitar jam 4 pagi, aku mendengar Coral menjerit. Dia jatuh dari balkon setelah mengalami mimpi buruk. Itu mengerikan," kata Lloyd.

Pasangan yang akan menikah pada Agustus tahun depan itu tengah meminta donasi setelah hasil pemindaian dan tes menunjukkan cedera lebih serius daripada yang diperkirakan. Hingga saat ini didapatkan sekitar 4.000 pound sterling atau sekitar Rp 74 juta dari rekan dan saudara.

Uang donasi itu di antaranya digunakan untuk membiayai keluarga Coral yang akan menengok mereka. Sebagian lagi untuk biaya sehari-hari mereka selama Coral menjalani pemulihan. Dokter memperkirakan Coral setidaknya harus beristirahat selama 16 pekan di rumah sakit.

"Ini pemulihan yang tidak mudah. Sungguh luar biasa. Kami mengucapkan terima kasih untuk mereka. respons dari orang-orang terkasih kami sangat luar biasa. Rumah sakit juga sangat fenomenal begitu pula Konsulat Inggris," ujar Lloyd.

"Kami tidak tahu akan sampai kapan berada di sini, di Ibiza, makanya uang ini sangat berguna. Kami tidak memiliki pekerjaan di sini, jadi berapapun uang yang terkumpul sangat membantu," Lloyd menambahkan.




(fem/fem)

Hide Ads