Dulu Sengaja Ditenggelamkan, Kota Kuno Filipina Kembali Muncul

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Dulu Sengaja Ditenggelamkan, Kota Kuno Filipina Kembali Muncul

Putu Intan - detikTravel
Sabtu, 08 Agu 2020 05:03 WIB
Dulu Sengaja Ditenggelamkan, Kota Kuno Filipina Kembali Muncul
Kota kuno Old Pantabangan di Filipina. (Foto: Newsflare via AP)
Manila -

Baru-baru ini warga Filipina digegerkan dengan kemunculan kota kuno yang nyaris 50 tahun tak tampak batang hidungnya. Kota itu bernama Old Pantabangan yang terletak di Provinsi Nueva Ecija.

Dulunya, kota ini sengaja ditenggelamkan sebab daerah itu dijadikan tempat pembangunan bendungan. Kini saat air bendungan mengering, kota berusia 300 tahun itu kembali terlihat.

Dilansir dari Stuff, Sabtu (8/8/2020) dengan kembalinya kota itu, warga yang dulunya tinggal di sana dan turis berdatangan ke lokasi tersebut. Mereka dapat melihat reruntuhan bekas Gereja Augustinian yang dulu dijadikan pusat ibadah warga kota.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Beberapa orang percaya, kemunculan Old Pantabangan menjadi pertanda baik di tengah pandemi Corona yang melanda Filipina dan dunia.

Salah seorang warga, Alexander Agustin merekam video yang memperlihatkan ramainya kunjungan ke kota kuno itu. Mereka datang untuk mengenang kehidupan mereka di sana sebelum kota itu hilang.

ADVERTISEMENT

"Saya tumbuh besar di tempat itu. Sebelum itu tenggelam karena bendungan, kami dipaksa untuk dievakuasi dan menemukan tempat tinggal lain. Saya senang dapat kembali ke sini dan mengenang bagaimana hidup saya sebelum kota menghilang di bawah air," kata Agustin.

Kini bekas kota itu bak tempat wisata. Orang terus berdatangan sejak 28 Juli lalu. Hal itu terekam video drone milik Joergen Cruz Mandilag.

Namun untuk berkunjung ke sana, setiap orang harus mendapatkan izin. Selain itu mereka juga wajib menerapkan protokol kesehatan seperti menjaga jarak selama berkeliling.

"Kami biasanya berkunjung ke sini untuk mendapatkan foto matahari terbit selama bertahun-tahun. Kami mengetahui sejarah mengenai kota tua yang tenggelam tapi kami tidak pernah punya kesempatan untuk melihat kota itu sebelumnya," kata Mandilag.

"Jadi ketika berita itu muncul bahwa kota tenggelam sekarang terlihat, kami memutuskan untuk melihatnya sendiri. Kesempatan untuk melihat kota kuno itu sangat langka. Orang lokal juga mengatakan, mungkin butuh bertahun-tahun untuk dapat melihat kota itu lagi," ujarnya.

Seperti telah disinggung di awal, Old Pantabangan sengaja ditenggelamkan dalam pembangunan Bendungan Pantabangan. Akan tetapi pengorbanan warga kota tampaknya tak sia-sia sebab bendungan itu sanggup mengairi pertanian di Provinsi Nueva Ecija. Daerah itu bahkan menjadi produsen padi terbesar di Filipina.




(pin/ddn)

Hide Ads