Di era new normal ada banyak jenis inovasi yang dilakukan pelaku usaha. Salah satunya, membawa kafe, yang biasanya jadi tempat ngopi dan nongkrong, berkeliling di atas bus Skyview Coffe Bus Bandung.
Perjalanan wisata keliling Kota Bandung lebih santai ditemani dengan kopi 'Serangan Fajar' dengan racikan khas kopi arabica, gula aren, dan susu murni. Kenyamanan tersebut bisa didapat saat menaiki Skyview Coffe Bus Mercure Hotel Center Bandung.
Sajian kopi arabica dan snack lainnya menemani perjalanan wisatawan berkeliling dari mulai objek wisata sejarah ikonik Bandung seperti Gedung Sate, Factory Heritage, Gedung Asia Afrika, Titik Nol Kilometer Bandung, dan Monumen Perjuangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Sebelum memulai perjalanan, barista akan menyiapkan kopi di masing-masing meja wisatawan. Eits bagi yang tidak suka kopi, barista juga menyediakan varian minuman lain seperti jus jeruk, jus apel.
Kemudian, sebelum masuk ke dalam bus ada beberapa protokol kesehatan yang dilakukan seperti menggunakan masker, mengecek suhu dan memakai hand sanitizer. Selama di perjalanan, jika tidak sedang menyantap hidangan, wisatawan dianjurkan untuk tetap menggunakan masker.
Tidak hanya menikmati pemandangan gedung-gedung tua khas Belanda, wisatawan juga akan mendapatkan pengetahuan soal sejarah bangunan tersebut. Nantinya, setiap perjalanan akan didampingi oleh pemandu wisata.
Sekitar dua jam perjalanan cukup menyisakan kenangan yang menyenangkan bagi semua wisatawan. Bisa menikmati pemandangan Kota Bandung di sore menjelang malam, ditambah dengan jamuan makanan oleh barista.
![]() |
Staf Reservasi Skyview Coffe Bus Rafi Keton Pranata mengatakan, sejak dibuka pada 1 Agustus 2020 lalu, minat pengunjung terhadap pariwisata mulai membaik. Terbukti dengan perjalanan skyview bus hari ini, Jumat (8/8/2020) yang diikuti 21 orang dari perjalanan reguler.
"Niat awalnya kita positif untuk membangkitkan minat pariwisata masyarakat. Karena kan sejak pandemi, berbagai pelaku usaha seperti objek wisata, agen perjalanan, hingga penyedia jasa penginapan seperti hotel tidak beroperasi dan lesu," kata Rafi saat ditemui di Jalan Lengkong, Kota Bandung.
Untuk menikmati Skyview Coffe Bus, wisatawan tak perlu menyewa kamar hotel. Cukup dengan memenuhi persyaratan protokol kesehatan dan menyiapkan tarif sebesar Rp 55 ribu untuk perjalanan reguler dan Rp 65 ribu untuk perjalanan VIP.
![]() |
Beroperasi setiap akhir pekan pada Jumat, Sabtu, dan Minggu dengan tiga sampai empat kali perjalanan. Calon penumpang juga dapat melakukan reservasi untuk perjalanan rombongan melalui media sosial resmi Syview Coffe Bus.
"Dengan hadirnya Skyview Coffe Bus, berharap pariwisata di Bandung dapat kembali hidup dan memberikan sentuhan unik bagi pengunjung. Ini juga merupakan nafas baru bagi industri pariwisata," ujarnya.
Seorang wisatawan asal Jakarta Reyhan mengaku baru pertama kali ikut wisata sekaligus ngopi dengan sensasi yang berbeda.
"Pengalaman sensasi beda, biasa ngopi di ruangan sekarang bisa sambil jalan-jalan. Rasa kopinya enak, overall baru pertama kali di Bandung bagus inovasinya," kata dia.
(pin/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum