Jalur pendakian ke puncak Gunung Lawu melalui Cemoro Sewu Magetan, telah ditutup terhitung Minggu (16/8) pukul 16.00 WIB. Hal ini disebabkan jumlah pendaki telah melampaui batas saat menyambut HUT ke-75 RI, yakni mencapai seribu.
"Untuk pembukaan kita masih koordinasi dengan pihak Polres dan Kodim dan Pemkab Magetan. Ini masih tutup sejak pendakian 17 Agustus kemarin terakhir," ujar Kepala Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Sarangan, KPH Lawu, Kholil saat di konfirmasi detikcom Selasa (18/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari jumlah seribu pendaki yang naik 16 Agustus menjelang HUT RI kemarin, kata Kholil, sudah turun semua. Terakhir turun pendaki, lanjut Kholil yakni, pukul 00.00 WIB dini hari tadi Selasa (18/8).
"Terakhir turun dini hari tadi dan yang di atas sudah turun semua," paparnya.
Kholil mengatakan, momen penyambutan malam suro yang jatuh pada 19 Agustus besok biasanya banyak pendaki. Namun karena belum dibuka saat ini hanya ada sebagian calon pendaki yang hanya melakukan camping di sekitar area pintu Cemoro Sewu.
"Ini hanya camping di sekitar Cemoro Sewu. Untuk makan suro biasanya pasti rame. Tapi kita belum berani buka menunggu instruksi polres dan Bupati," tandasnya.
Sementara itu Kapolres Magetan AKBP Festo Ari Permana saat dihubungi detikcom mengatakan, saat ini antara polres pemkab dan kodim Magetan masih belum menyatakan pembukaan jalur pendakian Gunung Lawu. Ini mengingat karena ramainya pendaki saat menyambut 17 Agustus.
"Belum dibuka, sudah dikoordinasikan dengan bupati, ditutup, sambil mempersiapkan protokol pendakian khususnya di pintu masuk dan sekitarnya. Penutupan dari pak Bupati dikoordinasikan dengan perhutani yang mengelola Cemoro Sewu,"ujar Festo.
Saat di tanya sampai kapan penutupan, Festo mengaku belum bisa memastikan mengingat rawan terjadi kerumunan. "Sampai siap belum bisa memastikan, supaya tidak berkerumun atau bergerombol seperti kemarin," tandasnya.
Sebelumnya jumlah pendaki saat menyambut HUT ke-75 RI dibatasi hanya 1.000 dan pendaki berikutnya harus antre. Namun seiring viral terjadi penumpukan dan kerumunan kini Gunung Lawu ditutup sampai batas yang belum ditentukan.
Baca juga: Sensasi Mendaki Gunung Lawu Tanpa Bermalam |
(elk/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum