Disuruh Pakai Masker Malah Meledek, Turis Jerman Diusir dari Kapal

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Disuruh Pakai Masker Malah Meledek, Turis Jerman Diusir dari Kapal

Femi Diah - detikTravel
Sabtu, 29 Agu 2020 12:15 WIB
kapal uap di Venesia
Ilustrasi kapal uap di Venesia (Getty Images/iStockphoto/Arkela)
Jakarta -

Seorang turis diusir dari perahu saat bersandar di salah satu dermaga di Venesia. Turis itu menolak memakai masker.

Venesia telah membuka wisata lagi untuk turis asing. Kapal-kapal uap kecil atau vaporetto juga sudah beroperasi melayani turis, termasuk turis asing dari negara-negara Eropa.

Sebuah insiden terjadi pada Jumat (28/8/2020) di atas kapal umum yang sedang bersandar di dermaga Corriere Del Veneto, tidak jauh dari landmark Piazza San Marco. Seorang turis membuat penumpang kapal itu emosi. Turis yang kemudian diketahui dari Jerman itu ngeyel menolak memakai masker.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para penumpang yang kesal akhirnya mendorong turis tersebut keluar dari kapal. Mereka tak bisa menoleransi turis Jerman yang berulang kali membuka maskernya. Turis Jerman itu juga meledek operator yang mengingatkan penumpang untuk tetap memakai masker.

Beruntung sejumlah kelompok penumpang lain akhirnya memisahkan mereka.

ADVERTISEMENT

Perseteruan turis Jerman dan penumpang kapal lainnya itu direkam oleh penumpang yang lain. Video itu menjadi viral setelah diunggah lewat media sosial.

Akhirnya kapal itu berangkat tanpa penumpang.

Merujuk aturan berwisata saat pandemi virus Corona, turis memang diwajibkan memakai masker saat berkeliling ke area publik. Utamanya warga atau turis yang berada di luar ruangan pada pukul 06.00 hingga 18.00. Termasuk, saat naik transportasi umum.

Italia membuka tempat-tempat umum, seperti restoran, kafe, bar, dan pertokoan sejak pertengahan Mei. Italia memutuskan untuk membuka lagi wisata meskipun kasus virus Corona meningkat.

Meskipun kasus terus meningkat, Menteri Kesehatan Roberto Speranza mengesampingkan pengembalian umum ke penguncian, dengan mengatakan situasinya terkendali.




(fem/fem)

Hide Ads