Hotel-hotel yang beroperasi saat pandemi virus Corona diminta untuk menerapkan secara ketat protokol kesehatan. Survei menunjukkan tamu pun merasa lebih aman karenanya.
Ragam protokol kesehatan yang ketat diterapkan hotel di masa pandemi ini. Salah satunya adalah wajib mengenakan masker di lingkungan hotel.
Ternyata adanya kewajiban masker ini membuat para tamu merasa aman. Itu didapatkan dari survei yang dilakukan American Hotel & Lodging Associationm, sesuai yang diberitakan Fox News, Sabtu (29/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebanyak 81 persen tamu menyatakan jika mereka merasa lebih aman dan nyaman menginap di hotel yang menerapkan protokol kebersihan dan keselamatan di masa pandemi ini. Protokol yang mana yang paling disukai wisatawan ya?
Baca juga: Bantu Bali Hadapi Corona Lewat 2 Hotel Ini |
Adapun prosedur keselamatan yang paling penting bagi tamu hotel adalah menggunakan masker. Pilihan ini berada di posisi pertama.
Sebanyak 87 persen tamu mengatakan akan merasa lebih nyaman di hotel yang memerlukan masker untuk semua karyawan hotel. Juga 85 persen mengatakan mereka akan merasakan hal yang sama tentang hotel yang mewajibkan masker untuk para tamunya.
Temuan menarik lainnya dari survei ini adalah 86 persen wisatawan lebih suka menangguhkan housekeeping dan lebih menyukai pelayanan sesuai permintaan. Juga 58 persen tamu mengatakan mereka tidak merasa nyaman jika staf housekeeping memasuki kamar mereka tanpa izin.
Jika tersedia sebagai opsi, 58 persen responden juga menyatakan bahwa mereka lebih suka jika tidak ada housekeeping sama sekali saat mereka menginap di hotel.
Terakhir, salah satu hal berubah karena pandemi Corona ini adalah serba digital. Hal ini dilakukan untuk mengurangi kontak dengan orang lain juga.
Jadi 85 persen traveler yang sering bepergian dan harus keluar dari rumahnya mengaku akan merasa nyaman dengan hotel yang melek teknologi di tengah pandemi ini.
Bagaimana menurut traveler?
(sym/fem)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum