Sydney telah memiliki 10 kapal Feri baru yang memiliki dek atas dan bawah. Tapi ternyata ukurannya terlalu tinggi.
Dikutip dari CNN Travel oleh detikcom, Pejabat Sydney mengakui ada 10 kapal feri baru yang tidak muat ketika melewati beberapa jembatan. Jadi penumpang yang duduk di dek harus mengosongkan tempat atau menunduk ketika melewati jembatan.
Jenis kapal yang melayani Sydney Harbour ini telah digunakan di Indonesia dan Singapura. Strukturnya memiliki dek atas untuk penumpang menikmati pemandangan kota di Australia ini. Tapi sayangnya, mereka harus menunduk dua kali dalam perjalanan, karena feri hanya muat di bawah dua jembatan di Sungai Parramatta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penumpang bisa menikmati dek atas selama perjalanan mereka, tapi mereka harus pindah ke dek bawah saat melewati Jembatan Kereta Api Camellia dan Jembatan Pabrik Gas," kata juru bicara.
Feri River Class dioperasikan oleh perusahaan transportasi Transdev. Nantinya feri akan bergabung dengan armada kapal penumpang yang mengelilingi pelabuhan terkenal Sydney dan sekitarnya setiap hari.
"Pemerintah mengakui bahwa penumpang harus melompat dari dek atas atau menunduk untuk menghindari jembatan ke arah mereka," kata Menteri Transportasi, Chris Minns kepada 9News.
Menurut kelompok kampanye Action for Public Transport, Graeme Taylor, kapal ini tidak bisa digunakan untuk perjalanan di Sungai Parramatta.
"Mereka telah memesan kapal yang salah dan kapal-kapal itu harus digunakan di tempat lain. (Kapal-kapal ini) tidak cocok untuk Sungai Parramatta," kata Taylor.
Departemen transportasi kota bersikeras mengatakan bahwa mereka mengetahui bahwa ada masalah saat feri berukuran tinggi melewati dua jembatan. Tapi mereka tetap mengambil keputusan untuk memesan kapal.
Mereka mengatakan bahwa tidak ada rancangan kapal feri dua tingkat yang muat saat melewati dua jembatan tersebut. Sungai Parramatta merupakan medan yang sulit untuk kapal berlayar.
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit