Destinasi wisata SvargaBumi Borobudur ini baru ngehits. Wisatawan disuguhi dengan persawahan, spot selfie, pemandangan Pegunungan Menoreh dan Candi Borobudur.
Sekalipun baru dibuka bulan ini, tiap harinya SvargaBumi Borobudur ramai dikunjungi wisatawan. Pengunjung yang berdatangan dari mana-mana tersebut mengetahui keberadaan keindahan pemandangan persawahan ini dari media sosial (medsos).
Lokasi SvargaBumi ini tak jauh dari Candi Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, tepatnya di Dusun Gopalan dan Ngaran, Desa Borobudur. Di lahan seluas 3 hektare ini, pengunjung bisa menikmati spot selfie yang ada berkisar 20 sampai 22 titik spot selfie.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seorang kawan kirim video dan cerita dibalik keindahan tempat ini. Ada cerita bisnis yang menarik. Ini di Magelang! Pemilik sawah sangat diuntungkan karena sawah 0,1 ha disewa 8 jt/th (1 ha 80 jt/th). Penggarap tetap diperbolehkan menggarap sawahnya dan mendapatkan seluruh hasil padinya semua alias cuma-cuma (tidak ada bagi hasil dengan pemilik lahan, karena sudah disewa oleh investor). Buruh tani dapat pekerjaan rutinitas tiap hari atau harian lepas. Disewa selama 10 th dengan total luas 20 ha. Ini contoh kasus yang menguntungkan bagi petani dan investor tentunya. OK gak? Siapa pernah kesini?" ujar Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dalam akun Instagramnya enam hari yang lalu.
![]() |
Adapun hingga Senin (31/8/2020), pukul 19.55 WIB, postingan video tersebut disukai sekitar 85.258 dan dilihat 680 ribu lebih orang.
Menurut salah satu Owner SvargaBumi Borobudur, Putranto Cahyono, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada Minggu (30/8), sempat berkunjung di SvargaBumi. Ganjar memberikan respons yang positif terhadap keberadaan destinasi wisata ini. Di lahan seluas 3 hektare ini ada sekitar 15 sampai 20 petani penggarap.
"Pak Ganjar, Alhamdulillah sempat rawuh ke sini. Respons Pak Ganjar, Alhamdulillah positif. Jadi beliau (Ganjar) menyoroti mengenai ekonomi kemasyarakatan dengan petani, kerjasamanya bagaimana, istilah kita tidak hanya melulu memikirkan bisnis. Ada hal-hal mengenai masyarakat, ditambah dengan ekonomi kreatif, kita memadukan antara ketahanan pangan dan pariwisata," ujarnya.
Salah satu pengunjung SvargaBumi, Safira asal Magelang mengaku, mengetahui keberadaan SvargaBumi dari medsos. Menurutnya, lokasinya bagu dan untuk tiket masuk sebesar Rp25.000, masih terjangkau.
"Viewnya alam dengan memanfaatkan lahan, bagus. Tiket terjangkau bisa lihat pemandangan dan spot selfie. Saya mengira di Bandung, ternyata di Magelang," ujarnya seraya menyebut mengetahui SvargaBumi dari medsos.
![]() |
(pin/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum