.webp)
Upload Photo
Write a Story
Menantu Presiden Donald Trump, Jared Kushner, rupanya menjadi salah satu penumpang pertama penerbangan bersejarah antara Israel dan UEA.
Penerbangan komersial pertama dari Israel ke Uni Emirat Arab (UEA) mencatatkan sejarah. Penerbangan itu menandai membaiknya hubungan bilateral antar kedua negara, setelah pengumuman kesepakatan damai pada Sabtu (29/8) akhir pekan lalu.
Dalam penerbangan komersial perdana itu, ada nama Jared Kushner, menantu Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Kushner yang juga jadi penasihat senior Gedung Putih ikut dalam rombongan penumpang pertama dari penerbangan bersejarah itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirangkum detikTravel dari beberapa sumber, Selasa (1/9/2020), penerbangan pesawat bernama El Al itu memang diisi oleh delegasi pejabat Israel dan AS. Di dalamnya, termasuk ada Jared Kushner, Penasihat Keamanan Nasional Robert O'Brien, Utusan Timur Tengah Avi Berkowitz, dan Utusan Iran Brian Hook.
Pesawat dengan nomor penerbangan El Al 971 itu lepas landas sekitar pukul 11.20 dari Tel Aviv menuju Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA). Pesawat itu diizinkan melintasi wilayah udara Arab Saudi, yang biasanya diblokir untuk lalu lintas udara Israel.
Peran Kushner dinilai penting karena turut bekerja untuk menjadi penengah saat dilakukannya kesepakatan damai antara Israel dan UEA sebagai bagian dari portofolionya di Gedung Putih.
"Meskipun ini adalah penerbangan bersejarah, kami berharap ini akan memulai perjalanan yang lebih bersejarah di Timur Tengah dan sekitarnya. Ini adalah waktu yang penuh harapan," kata Kushner kepada wartawan sebelum menaiki pesawat.
UEA sendiri sudah mencabut undang-undang yang memboikot Israel, yang berlaku sejak tahun 1972. Kedua negara pun sepakat membuka layanan telepon langsung untuk pertama kalinya.
UEA menjadi negara Arab ketiga di Timur Tengah yang mengakui Israel sejak pendiriannya pada tahun 1948, setelah Mesir dan Yordania.
Uni Emirat Arab pun jadi negara kawasan Teluk pertama yang akan menjalin hubungan resmi dengan Israel Pesawat El Al sendiri dijadwalkan meninggalkan Abu Dhabi hari Selasa (1/9) ini dengan nomor penerbangan El Al 972.
(wsw/fem)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol