Sayang Turis, Mesir Beri Kemudahan Tes PCR di Bandara

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Sayang Turis, Mesir Beri Kemudahan Tes PCR di Bandara

Bonauli - detikTravel
Sabtu, 05 Sep 2020 14:51 WIB
morning light on pyramids
Piramida Giza (iStock)
Kairo -

Mesir sudah membuka diri untuk turis internasional. Supaya pemasukan dari turis tetap lancar, Mesir beri kemudahan tes PCR di bandara.

Tes PCR ini akan diberlakukan mulai bulan September di Bandara Hurghada, Sharm El-Sheikh, Marsa Alam, dan Taba. Tes sebenarnya tidak wajib untuk turis.

Seperti yang sudah dibilang, tes PCR ini adalah salah satu bentuk cinta Mesir pada turis. Jika ada turis yang datang dengan hasil tes lebih dari 72 jam atau hasil tes masih positif akan diizinkan untuk ikut tes ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Perdana Menteri Mostaga Madbouly, telah mengeluarkan instruksi yang melarang turis masuk tanpa tes PCR. Tapi dengan adanya tes PCR bandara, turis bisa mudah masuk ke Mesir.

Untuk biaya, turis akan dikenakan tarif USD 30 untuk sekali tes atau sekitar Rp 440.000 per orang. Keputusan ini akan diberlakukan hingga ada keputusan lebih lanjut.

ADVERTISEMENT

Ketua Asosiasi Hotel Mesir (EHA) di Laut Merah, Alaa Akel menyatakan bahwa pertemuan Komite Ilmiah untuk memerangi pandemi akan bersinggungan dengan keputusan tersebut. Belum lagi biaya tes yang dinilai tidak murah.

"Biaya PCR mahal dan berkisar antara USD 20-30 per orang," ujar Akel.

Akel menyarakan beberapa modifikasi untuk keputusan ini. Mesir perlu investasi fasilitas laboratorium di bandara yang meneyediakan tes PCR. Karena ini bisa jadi solusi untuk turis-turis yang tak bisa melakukan tes di negara asalnya.

Duta Besar Mesir di Berlin, Khaled Galal Abdelhamid, dalam sebuah wawancara dengan kantor berita Jerman DPA, mengatakan tingkat infeksi dan penyebaran wabah corona di negaranya sudah jauh menurun. Pemerintah juga sudah menyiapkan protokol kesehatan yang komprehensif dan lengkap bagi wisatawan.




(bnl/msl)

Hide Ads