Royal Caribbean Jadi Pesiar Pertama yang Belayar, Khusus Warga +65

Kapar pesiar Royal Caribbean mengumumkan akan berlayar pertama kali sejak pandemi virus Corona di Singapura. Mereka telah mendapatkan izin dari pemerintah.

Dirangkum detikcom, Kamis (15/10/2020), Royal Caribbean akan kembali melaut dengan menurunkan kapal Quantum of the Seas yang berangkat dari Singapura pada 1 Desember 2020. Pengumuman itu muncul setelah Royal Caribbean menghentikan operasinya lebih dari enam bulan yang lalu karena pandemi COVID-19.

Meskipun Royal Caribbean mempunyai jadwal tentatif dengan rute ke Amerika Serikat pada bulan Desember, namun belum ada konfirmasi resmi mengenai hal tersebut termasuk persetujuan pemerintah.

Di situsnya, Royal Caribbean menyebutkan pelayaran pertama di tengah pandemi ini sebagai 'Opening Cruise'. Paket wisata yang ditawarkan pada opening cruise itu adalah penumpang bakal menikmati dua malam berlayar dari Singapura. Bedanya, kali ini wisatawan wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Terkait pelayaran pertama ini, Keith Tan, Chief Executive Officer Singapore Tourism Board, mengatakan bahwa Singapura tetap berkomitmen untuk mengembangkan pelayaran di kawasan ini. Mereka akan selalu mengawasi atau memantau peluncuran pertama berlayar hingga beberapa bulan mendatang. Ini sebagai landasan selanjutnya dalam mengambil keputusan penuh terkait jalur pelayaran.

Pemerintah Singapura juga telah memberikan persetujuan kepada Dream Cruises yang akan kembali beroperasi di Singapura mulai tanggal 6 November 2020. Kapal pesiar 2 dan 3 malam tersebut akan menampilkan pelayaran di World Dream.

Adapun cara Royal Caribbean mendapatkan kepercayaan penumpangnya diantara lain memberikan 100 persen kredit untuk penumpang yang terinfeksi virus tiga minggu sebelum berlayar. Kapal juga akan memberikan 10 persen kredit jika penumpang dinyatakan positif saat berada di terminal keberangkatan.

Jika selama berlayar terpapar virus Corona, penumpang bisa mendapatkan pengembalian uang 100 persen. Serta, ada juga asuransi kesehatan untuk biaya medis, pesawat dan karantina untuk yang positif Covid-19 saat berlayar.

Adapun protokol kesehatan yang telah disiapkan Royal Caribbean untuk penumpangnya, diantaranya pemeriksaan suhu tubuh, kemampuan uji cepat virus, evaluasi medis, udara segar yang selalu disaring, standar bersih kelas medis, pengurangan kapasitas dan peningkatan sarana medis.

Untuk tahap awal ini, pelayaran Royal Caribbean ini hanya dibuka untuk warga +65 alias orang Singapura.

Video Peringatan PM Singapura untuk Negara di Dunia: Kenali Bahaya

Video Peringatan PM Singapura untuk Negara di Dunia: Kenali Bahaya