Landskap yang ditampilkan dalam film Lord of the Rings kini dibuka lagi untuk umum. Setelah 11 tahun, kita bisa menjelajah lagi di landskap memukau ini.
Diberitakan Lonely Planet, Jumat (23/10/2020) landskap yang menjadi lokasi syutingnya Lord of the Rings dibuka pertama kalinya dalam 11 tahun untuk umum. Kawasan ini bernama Deer Park Heights dan berada di Queenstown, Selandia Baru.
Deer Park Heights pertama kali dibuka pada tahun 1966 dan langsung menjadi atraksi populer. Adapun yang ditawarkan tempat ini adalah safari di lahan seluas 800 hektar dengan pemandangan terbaik di Selandia Baru yang terjal, danau, bukit, dan lembah yang menakjubkan. Selama 11 tahun terakhir, kawasan ini telah beroperasi sebagai peternakan rusa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca juga: Melihat Sunrise ala Negeri Lord of The Rings |
Mike Mee sang pemilik lahan syuting Lord of The Rings ingin membuat daerah itu dapat diakses oleh pengunjung sekali lagi sehingga mereka dapat menghargai keindahan di sana.
"Ini adalah lokasi yang luar biasa dan rasanya sayang untuk tidak membagikannya. Kami ingin menyambut pengunjung dan keluarga di hari yang menyenangkan bagi mereka yang ingin menghabiskan waktu di alam terbuka dan bersama hewan kami. Untuk membuatnya lebih berorientasi keluarga, kami membatasi akses ke kendaraan dengan tujuh kursi, tidak termasuk bus, minivan, dan kendaraan komersial. Sayangnya tidak ada akses untuk pejalan kaki atau pengendara sepeda dari pintu tol karena mereka cenderung menakut-nakuti hewan, terutama rusa," kata Mike.
Deer Park Heights juga punya kawasan peternakan yang memungkinkan pengunjung untuk melihat rusa merah, kambing, kuda mini, llama, alpaka, keledai, dan babi Kunekune. Pengunjung dapat berkendara di sepanjang lima kilometer jalan yang mencakup tempat piknik dan 20 menit berjalan kaki dengan pemandangan 360 derajat dari pegunungan Wakatipu dan The Remarkables.
![]() |
Penggemar film akan mengenali lokasi yang ditampilkan dalam film-film besar Hollywood seperti Lord of the Rings, Wolverine, dan Pete's Dragon. Sesampai di sana, peta online interaktif membantu memandu orang-orang melalui lokasi film dan bidang minat.
Setelah dibuka kembali untuk pengunjung, akan diberlakukan sistem pemesanan online untuk mendapatkan kode akses di hari tertentu bagi pengunjung untuk memulai perjalanan wisata. Tempat ini berencana untuk buka tujuh hari seminggu pada siang hari.
Safari dengan mobil bersama keluarga terdengar menyenangkan dengan menikmati landskap yang ditampilkan dalam film terkenal. Untuk bisa menjelajahi kawasan ini, kamu harus reservasi online dengan membayar USD 55. Akses dibatasi setiap harinya dan pengunjung hanya bisa masuk sekali saja dalam sehari itu.
Tertarik ke tempat syuting Lord of The Rings?
(sym/ddn)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol