European Centre for Disease Prevention and Control (ECDC) baru-baru ini merilis tiga negara yang relatif tidak berisiko tinggi tertular COVID-19. Apa saja?
Menurut para ahli dari ECDC hanya ada tiga negara di benua Eropa yang dinilai tidak berisiko tinggi tertular COVID-19. 3 Negara tersebut adalah Norwegia, Finlandia dan sebagian Yunani.
Dihimpun detikTravel dari beberapa sumber, Rabu (11/11/2020), tiga negara tersebut dianggap relatif aman dari penularan COVID-19 karena telah memenuhi beberapa kriteria. Yang pertama, di antaranya hanya ada 25 sampai 150 kasus positif baru per 100 ribu penduduk selama 14 hari terakhir, atau kurang dari 4% angka positif tesnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kriteria selanjutnya adalah ada kurang dari 50 kasus baru per 100 ribu penduduk selama lebih dari 14 hari terakhir, tapi angka positif per tesnya hanya 4% atau lebih. Nah, Norwegia, Finlandia dan sebagian Yunani disebut memenuhi kriteria tersebut.
Tiga negara itu pun dimasukkan ke dalam daftar negara yang moderate risk alias risiko menengah.
Hanya ada satu wilayah di Eropa yang dimasukkan dalam zona hijau yang aman dari COVID-19. Wilayah tersebut adalah Greenland.
Sementara itu, ada dua negara di Eropa yang masih belum bisa digolongkan ke dalam kategori manapun karena kekurangan data. Dua negara itu adalah Slowakia dan Irlandia Utara. Sisanya, Eropa masih zona merah COVID-19 alias masih rentan tertular virus yang menyerang sistem pernafasan tersebut.
Baca juga: Yunani, 'Tanah Dewa' Itu Lockdown Lagi |
Yang menarik adalah Yunani, sebagian Yunani memang masuk ke dalam zona moderate risk, namun sebagian lainnya adalah zona merah yang penularan COVID-19 nya masih relatif tinggi. Yunani pun mewajibkan traveler yang tiba di negaranya untuk menunjukkan hasil tes COVID-19 yang negatif.
Sementara itu, Norwegia memberlakukan sistem karantina wajib selama 10 hari bagi siapa saja yang masuk ke negara mereka. Sedangkan Finlandia sama sekali menutup perbatasan mereka untuk traveler.
(wsw/fem)
Komentar Terbanyak
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana