Geyser Terkenal di Yellowstone Mungkin Akan Diam Setelah 800 Tahun Batuk

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Geyser Terkenal di Yellowstone Mungkin Akan Diam Setelah 800 Tahun Batuk

Wahyu Setyo Widodo - detikTravel
Senin, 07 Des 2020 05:17 WIB
Old Faithful Geyser
Foto: Old Faithful Geyser (iStock)
Yellowstone -

Menurut studi terbaru, Old Faithful geyser paling terkenal di Taman Nasional Yellowstone, AS mungkin akan diam setelah 800 tahun terakhir batuk-batuk. Apa iya?

Para peneliti di AS, baru-baru ini mempublikasikan hasil riset mereka tentang fenomena geyser di Taman Nasional Yellowstone. Salah satunya adalah Old Faithful, salah satu geyser paling terkenal di sana.

Old Faithful kabarnya akan berhenti beraktivitas dan akan diam saja, setelah kurang lebih 800 tahun lamanya erupsi dan menyemburkan air panas ke udara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Proyek pemodelan iklim meningkat semakin cepat hingga pertengahan abad ke-21. Hasilnya, erupsi geyser bisa saja jadi lebih berkurang atau bahkan sama sekali berhenti," ungkap para peneliti dalam paper ilmiah mereka, dikutip dari Fox News, Sabtu (6/12/2020).

Para peneliti memperkirakan Old Faithful Yellowstone akan berhenti 'beroperasi' pada pertengahan abad ke-21, sesuai dengan pemodelan iklim yang telah mereka lakukan.

ADVERTISEMENT

Shaul Hurwitz, pimpinan penelitian ini mengatakan penemuan sampel kayu yang sudah termineralisasi jadi kunci, saat mereka menemukan bahwa mereka semua berasal dari rentang waktu yang sama.

"Ketika saya mengumpulkan sampel kalender radiokarbon, saya tidak tahu bahwa mereka sudah berusia ratusan bahkan ribuan tahun. Tapi, ketika kami tahu bahwa mereka berasal dari periode abad ke-13 dan 14, maka semuanya jadi masuk akal," pungkas Hurwitz.

Menurut LiveScience, frekuensi meletusnya geyser Old Faithful, antar intervalnya sudah menurun lumayan drastis. Di tahun 1950-an, interval antar letusan di geyser ini di antara 60 dan 65 menit.

Namun sejak tahun 2001, interval antar letusan di geyser terkenal itu jadi jauh lebih lama, yaitu di antara 90 sampai 94 menit antar letusan. Itu menunjukkan adanya penurunan frekuensi letusan di geyser Yellowstone tersebut.




(wsw/ddn)

Hide Ads