Terjadi Lagi, Turis Tewas karena Serangan Hiu

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Terjadi Lagi, Turis Tewas karena Serangan Hiu

Putu Intan - detikTravel
Rabu, 16 Des 2020 05:31 WIB
Hiu Putih Besar
Hiu. Foto: Neil Hammerschlag
Karibia -

Sungguh malang nasib turis Prancis ini. Niat mau liburan di Karibia, malah diserang hiu sampai tewas.

Turis perempuan berusia 38 tahun yang tak disebutkan namanya itu ditemukan tak bernyawa di pantai Teluk Orient, Pulau Saint Martin pada Kamis (10/12/2020).

Dilaporkan Mirror, Selasa (15/12) ia diketahui diserang hiu macan saat sedang berenang sejauh 500 meter dari pantai. Hasil otopsi menunjukkan bahwa ia kehilangan salah satu kakinya akibat serangan tersebut. Selain itu, ditemukan juga beberapa luka yang mengindikasikan ia mendapatkan gigitan berkali-kali dari hiu macan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menanggapi kasus penyerangan ini, Sekretaris Jenderal Prefektur Mikael Dore mengatakan bahwa hiu yang menyerang perempuan itu bisa jadi berukuran besar.

"Itu mungkin hiu macan dengan ukuran yang signifikan, panjangnya tiga sampai empat meter," katanya.

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, ia juga menjelaskan bahwa lokasi kejadian serangan hiu sebenarnya masuk ke wilayah perairan Belanda.

Pulau Saint Martin sendiri memang terbagi menjadi milik Belanda dan Prancis, di mana Teluk Orient yang populer berada di sebelah timur pulau itu, yang masuk wilayah Belanda.

Akibat insiden tersebut, pihak berwenang setempat akhirnya melarang kegiatan berenang dan olahraga air di daerah tersebut sampai 16 Desember 2020.

Selain itu, Dore juga mengimbau agar turis tidak berenang setelah hujan lebat atau ketika air keruh. Sebab pada saat itu penglihatan hiu kabur dan dapat membingungkan mangsanya.

Di sisi lain, dalam penyelidikan insiden ini, Direktur Cagar Alam Saint Martin Nicolas Maslach mengatakan pihak berwenang perlu untuk memastikan waktu tepatnya kejadian itu terjadi. Namun Maslach tak menampik bahwa insiden terjadi ketika kondisi air keruh.

Sementara itu pihak berwenang mengatakan mereka menunggu konfirmasi adanya kehadiran hiu di perairan lokal setiap hari sebelum memutuskan tindakan lebih lanjut yang akan diambil.




(pin/fem)

Hide Ads