Pemerintah Italia ingin kembali membangun kembali lantai Colosseum di Roma. Mereka pun mencari para insinyur yang tertarik untuk bergabung di proyek ini.
Dikutip dari BBC oleh detikcom, Senin, (28/12/2020), proyek besar di bangunan ikonik di Roma, Colosseum akan memiliki total anggaran sebesar 18,5 juta euro atau sekitar Rp 319 miliar. Insinyur yang terlibat dalam pembangunan akan memulai pekerjaannya di tahun depan.
Colosseum akan dipasangi lantai yang bisa dibuka. Selain itu juga akan ada pintu jebakan dan elevator yang tersembunyi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rekonstruksi adalah ide bagus yang telah menyebar ke seluruh dunia," kata Menteri Kebudayaan Italia, Dario Franceschini dalam pernyataan pers.
Menurut Kementerian Kebudayaan Italia, lantai yang didesain ulang dan pintu jebakan atau komponen lainnya harus bisa ditutup cepat untuk melindungi ruang bawah tanah dari air hujan.
"Ini akan menjadi intervensi teknologi besar yang akan menawarkan pengunjung tak hanya melihat ruang bawah tanah, tapi juga keindahan Colosseum sambil berdiri di tengah arena," kata Dario.
Kementerian Kebudayaan menambahkan bahwa acara budaya seperti konser dan teater nantinya bisa digelar di Colosseum setelah lantai terpasang. Rekonstruksi lantai tersebut akan memungkinkan pengunjung memahami penggunaan dan fungsi Colosseum. Diharapkan pembangunan akan selesai pada tahun 2023.
Bangunan megah di Roma ini sudah didirikan sejak 2.000 tahun lalu. Fungsinya sebagai amfiteater terbesar di Kekaisaran Romawi, tempat perkelahian gladiator dan hiburan lainnya.
Tentunya Colosseum yang bersejarah menjadi landmark yang paling terkenal di Italia dan diminati pengunjung. Pada tahun 2019 saja jumlah wisatawannya mencapai 7,6 juta orang.
(elk/ddn)
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol