Qatar Airways Kandangkan Setengah dari Armada Pesawat A380

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Qatar Airways Kandangkan Setengah dari Armada Pesawat A380

Elmy Tasya Khairally - detikTravel
Selasa, 19 Jan 2021 19:10 WIB
Pesawat A380 di Berbagai Maskapai
Foto: Qatar Airways A380 (CNN Travel)
Doha -

Pesawat Qatar Airways, Airbus A380 pernah jadi super jumbo yang sangat mengagumkan. Tapi pesonanya tak lagi seperti dahulu.

Dikutip dari CNN travel, Selasa (19/1/2021) maskapai penerbangan Qatar Airways telah mengonfirmasi bahwa akan menghentikan setengah dari 10 armada Airbus A380. Pesawat tersebut sudah dilarang terbang sejak bulan Maret 2020.

Menurut CEO Qatar Airways, Akbar Al Baker, keputusan itu dilakukan atas dasar kekhawatiran terhadap lingkungan. A380 dikatakan menjadi salah satu pesawat terburuk dalam hal emisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Inilah mengapa kami memutuskan bahwa kami tidak akan mengoperasikannya di masa mendatang dan bahkan ketika kami mengoperasikannya, kami hanya mengoperasikan setengah dari jumlah yang kami miliki," kata Akbar di acara penerbangan CAPA Live.

Pesawat raksasa bertingkat tersebut memiliki kapasitas hingga 853 penumpang walau biasanya hanya menampung 525 karena pengaturan tempat duduk. Pesawat ini populer di kalangan wisatawan namun terlalu mahal untuk diterbangkan di masa pandemi ini.

ADVERTISEMENT

Pada 2019, airbus mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan penerbangan A380 di tahun 2021. Pabrikan Eropa tersebut hanya mengirim 234 pesawat, jumlah tersebut kurang setengah dari 600 yang telah diprediksi saat double decker diperkenalkan pada 2007.

Akan tetapi, wabah COVID-19 membuat armada raksasa ini menghilang lebih cepat dari perkiraan. Semua Airbus yang ada di berbagai maskapai, mulai dari Lufthansa, Qantas, British Airways, dan Air France dikandangkan saat pandemi melanda.

"Sampai permintaan penumpang pulih ke tingkat yang sesuai, Qatar Airways akan selalu menahan pesawat A380 nya, kata pihak Qatar Airways.

Disamping itu, Al Baker justru memuji kinerja pesawat jarak jauh yang ukurannya lebih kecil dan ekonomis.

"A350 dan B787 adalah pesawat yang sangat efisien dalam hal emisi, terutama A350-1000 yang melebihi ekspektasi kami dengan efisiensinya yang diproduksi saat ini," katanya.

Maskapai Qatar Airways memiliki 53 armada pesawat A350 melayani lebih dari 45 tujuan di jaringan maskapai, termasuk Johannesburg, London, Melbourne, New York, Paris, Sao Paolo dan Singapura.




(elk/ddn)

Hide Ads