Ditemukan Kancing Kuno Bergambar Orang Bersenggama di Inggris

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ditemukan Kancing Kuno Bergambar Orang Bersenggama di Inggris

Johanes Randy Prakoso - detikTravel
Rabu, 17 Feb 2021 06:10 WIB
Kancing kuno yang ditemukan di Sungai Thames, Inggris.
Foto koin dengan gambar adegan dewasa (isitimewa/Anna Borzello)
London -

Sungai Thames di Inggris menyimpan banyak peninggalan bersejarah. Baru-baru ini, bahkan ditemukan kancing kuno bergambar orang bersenggama.

Temuan tak biasa itu baru saja diumumkan oleh seseorang yang disebut sebagai mudlarker atau merujuk pada orang yang mencari benda di lumpur. Dikutip detikTravel dari Daily Mail, Rabu (17/2/2021), koin itu berasal dari abad ke-18 di era Georgian.

Adalah Anna Borzello (54), seorang mudlarker yang menemukan kancing kuno bermotif dewasa tersebut. Anna menemukannya secara tak sengaja awal tahun ini saat tengah melakukan pencarian di Sungai Thames.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya menyukai ide seseorang yang memakai kancing bergambar dewasa ini di bawah kerah mereka," ujar Anna.

Temuan Anna itu turut diabadikan bersama temuan bersejarah para mudlarker lainnya dalam sebuah buku bertajuk Mudlarking: Searching for London's Lost Treasure.

ADVERTISEMENT

Selain kancing dewasa itu, ada juga temuan koin zaman Romawi yang menampilkan wajah Kaisar Hadrian dari abad kedua, gelang kuno hingga gigi hiu yang telah punah sekitar 3,5 juta tahun lalu.

Untuk informasi, praktik mudlarking merupakan sebuah tradisi yang telah dilakukan sejak ratusan tahun silam. Namun, nyatanya tradisi itu tetap bertahan hingga kini.

Hanya di tengah pandemi, praktek mudlarking sempat dilarang saat Inggris menerapkan lockdown antara bulan Maret dan Juni lalu. Anna juga sempat menemukan pipa tanah liat suku Indian Amerika yang berasal dari tahun 1600 silam tahun lalu.

Anna menjelaskan ia mulai melakukan praktik mudlarking tersebut sejak lima tahun silam usai pensiun dari profesi jurnalis BBC.

"Kebanyakan merupakan benda sehari-hari yang membuat Anda mengetahui kebiasaan dan pola hidup masyarakat," ujarnya.




(rdy/fem)

Hide Ads