Seorang seniman menunjukkan kebolehannya. Dengan sangat teliti dia membuat patung salju Presiden ke-16 AS, Abraham Lincoln. Dia pun berbagi cerita.
Diberitakan Fox News, Minggu (21/2/2021) Robert Schott, seorang seniman dari New Jersey membagikan proses pembuatan patung saljunya. Menariknya, patung dengan tokoh ikonik ini dia bangun di depan rumahnya di Cranford. Dan membangun patung salju ini telah dia lakukan selama bertahun-tahun.
Patung Lincoln ini tingginya sekitar 4,3 meter dan menjadi patung salju terbesar yang pernah dibuat Schott. Pembuatan patung ini memakan waktu sekitar 60 jam dengan bantuan 10 orang kru
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Schott membangun patung salju Abraham Lincoln ini tidak hanya untuk seru-seruan saja, Namun dia punya misi untuk memberikan penghormatan kepada Lincoln dan juga merayakan Hari Presiden.
![]() |
Misi tersebut dimulai pada 31 Januari ketika salju mulai turun. Adapun langkah awalnya dengan membangun kayu lapis berukuran 8 x 8 x 4 kaki. Fungsinya adalah untuk menampung dan menahan salju. Salju terus turun, dan tingkat kedua, berukuran 6 x 4 x 4 kaki di hari selanjutnya.
Selanjutnya Schott mulai membolak-balikan salju dan membuat gundukan. Dia turun naik tangga, menyekop salju dan melakukannya berulang kali. Dia juga membawa desain dan mulai memahat patung salju Abraham Lincoln. Setelah berjam-jam mengukir dan membentuk, kepala dan bahu Abe menjadi jelas pada malam selanjutnya.
![]() |
Schott juga memberikan tips bagi anak-anak yang ingin membuat patung salju mereka sendiri di rumah.
"Setelah salju bagus, Anda ingin suhunya mungkin antara 35 dan 45 derajat dengan matahari yang menerpa, yang membuatnya bagus untuk mengemas salju. Langkah saya yaitu mengisi salju ke dalam gerobak dan menumpuknya," ungkapnya.
"Sangat membantu juga, untuk memiliki objek fisik sebagai referensi. Kamu ingin membuat katak, dapatkan mainan katak dan lihat kataknya. Kemudian, lakukan beberapa pengukuran. Karena jika kamu melakukan pengukuran dengan benar, hasilnya akan terlihat seperti yang kamu pikirkan," jelasnya.
Schott juga mengatakan untuk menggunakan sarung tangan dan sekop, demi membantu mempermudah dalam membentuk patung salju Abraham Lincoln. Serta membuat tangan tetap hangat.
(sym/ddn)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum