Keren, Perempuan Ini Berhasil Menyeberangi Samudera Atlantik Sendirian

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Keren, Perempuan Ini Berhasil Menyeberangi Samudera Atlantik Sendirian

Putu Intan - detikTravel
Jumat, 26 Feb 2021 10:12 WIB
Keren, Perempuan Ini Berhasil Menyeberangi Samudera Atlantik Sendirian
Jasmine Harrison, 21 tahun, menyelesaikan misinya melintasi Atlantik (ATLANTIC CAMPAIGNS)
London -

Masih belia, perempuan ini berhasil menaklukkan Samudera Atlantik seorang diri. Ia menempuh perjalanan 3.000 mil menggunakan perahu.

Adalah Jasmine Harrison, perempuan berusia 21 tahun yang berasal dari North Yorkshire, Inggris ini mampu menyelesaikan misinya melintasi Atlantik pada Sabtu (20/2/2021). Ia berangkat dari San Sebastian di Kepulauan Canary Spanyol dan menuntaskan perjalanannya di Nelson's Dockyard, Pelabuhan Antigua, Inggris.

Harrison tak cuma berhasil menempuh jarak sekitar 4.800 kilometer, tetapi memecahkan rekor dunia sebagai perempuan termuda yang mendayung sendirian melewati lautan manapun. Menurut Atlantic Campaigns, ia menyelesaikan misi ini dalam waktu 70 hari, 3 jam, dan 48 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pandemi COVID-19 menjadi alasan perempuan ini untuk mendayung melintasi Samudera Atlantik. Dilansir dari Travel and Leisure, ia memulai misi pada bulan Juli dan memiliki tekad kuat untuk menyelesaikannya.

"Saya hanya merasa perlu melakukannya. Saya tahu, saya tidak akan senang sampai saya mendayung menyeberangi Atlantik," katanya pada media Good Morning Britain.

ADVERTISEMENT

Sebagai seorang guru renang paruh waktu dan bartender, misi tersebut tentu tak mudah. Ia tak memiliki latar belakang profesional sebagai pendayung dan harus pergi sendirian.


Keren, Perempuan Ini Berhasil Menyeberangi Samudera Atlantik SendirianJasmine Harrison. Foto: ATLANTIC CAMPAIGNS

Perjalanan ini juga berisiko tinggi. Ia harus mengatur waktu tidurnya berdasarkan kondisi cuaca. Ia bisa saja tidur sepanjang hari tapi di hari lain, ia bisa tidak tidur sama sekali.

Harrison mengungkapkan pada The New York Times bahwa rata-rata ia menghabiskan waktu 12 jam dalam sehari untuk mendayung. Ia juga kerap mengalami saat-saat mengerikan ketika harus berhadapan dengan gelombang tinggi, hiu, hingga nyaris menabrak kapal tanker. Karena kondisi ekstrem, perahunya juga sempat terbalik dua kali.

Namun usaha kerasnya itu terbayar ketika ia mampu menginjakkan kaki di daratan Inggris. Saat itu ia mengaku sangat bersemangat untuk makan burger dan kentang goreng. Selama ini, Harrison menghabiskan waktu di Samudera Atlantik dengan mengonsumsi selai kacang dan Nutella.

Meski begitu mendebarkan, Harrison mengaku ketagihan dengan petualangan ini dan ingin mencobanya lagi.

"Saya mungkin akan mendayung lagi," kata dia.

"Tapi, saya sebenarnya ingin memberikan kesempatan itu kepada orang lain untuk menginspirasi mereka untuk melakukannya. Saat ini saya hanya bersemangat untuk melihat akan seperti apa sisa hidup saya nanti," ujarnya.




(pin/fem)

Hide Ads