Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yakin Kota Pasuruan bisa mempercepat kemajuan di bawah kepemimpinan Wali Kota Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Menurut Khofifah, Kota Pasuruan bisa menjadi Singapura-nya Jawa Timur.
Khofifah menghadiri serah terima jabatan dari Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Pasuruan Anom Surahno kepada Saifullah Yusuf di Gedung DPRD Kota Pasuruan, Jalan Balai Kota, Senin (1/3/2021) malam. Sebelum memberikan sambutan gubernur mendengarkan paparan titik nol dan program 99 hari kerja yang disampaikan Gus Ipul.
"Kota Pasuruan ketika dipimpin Wali Kota Gus Ipul akan menjadi Singapuranya Jawa Timur. Luar biasa programnya Gus Ipul, sangat mudah di-breakdown dalam RPJMD, RKPD. Itulah pada saat pelantikan saya menyampaikan sesungguhnya top mentornya adalah Wali Kota Pasuruan," kata Khofifah dalam sambutannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: 10 Makanan Khas Jawa Timur, Mana Favoritmu? |
Khofifah mengatakan, Kota Pasuruan tak boleh dilihat dari luasan daerah apalagi hanya dilihat jumlah penduduknya. Di tangan Gus Ipul, Khofifah yakin Kota Pasuruan akan cepat mengalami kemajuan.
"Saya rasa kita tidak cukup fair kalau melihat luasan wilayahnya. Kita bersanding dengan Singapura. Singapura dibanding Jakarta masih luas Jakarta. Masih lebih banyak penduduk Jakarta tapi bagaimana Singapura menguasai banyak hal aspek strategis, ekonomi, pertahanan, kesehatan dan seterusnya," tambah Khofifah.
Dalam kesempatan ini Gus Ipul mengakui masih banyak pekerjaan rumah. Perlu kerja keras mewujudkan Kota Pasuruan sebagai Kota Madinah; maju ekonominya, indah kotanya dan harmoni warganya.
"Persoalan di depan mata adalah tata kelola keuangan yang tak sehat yang membuat Kota Pasuruan mendapat predikat Wajar Dengan Pengecualian (WDP) dua tahun berturut-turut. Kota Pasuruan ini satu-satunya kota di Jawa yang WDP. Ini sungguh memprihatinkan. Satu tahun ke depan harus mendapatkan predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian)," kata Gus Ipul.
Gus Ipul Harap Pemprov Jati Bisa Bantu Pasuruan
Komentar Terbanyak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!