Ribuan Wisatawan Jejali Kawasan Parangtritis, Banyak yang Copot Masker

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Ribuan Wisatawan Jejali Kawasan Parangtritis, Banyak yang Copot Masker

Pradito Rida Pertana - detikTravel
Senin, 12 Apr 2021 19:36 WIB
Ribuan Wisatawan Jejali Kawasan Parangtritis, Masih Banyak yang Copot Masker
Ribuan orang memadati Pantai Parangtritis. Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom
Bantul -

Sehari menjelang bulan Ramadhan, ribuan wisatawan memadati Pantai Parangtritis untuk padusan. Sebagian besar dari wisatawan itu tidak mengenakan masker saat berada di pinggir pantai.

Pantauan detikcom, tampak beberapa orang tanpa mengenakan masker tengah bermain air dengan riang gembira. Selain itu beberapa lainnya tampak mengenakan masker saat bermain air.

Sedangkan wisatawan yang duduk di pinggir pantai sebagian besar tidak mengenakan masker. Petugas gabungan yakni dari SAR, Ditpolairud Polda DIY hingga TNI tampak melakukan pengawasan serta beberapa kali meminta wisatawan agar menerapkan protokol kesehatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bupati Kabupaten Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan secara khusus pihaknya tidak melarang. Namun demikian, masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Boleh, tidak ada larangan (padusan) tapi harus tetap mematuhi protokol kesehatan," kata saat ditemui di Kapanewon Bantul, Kabupaten Bantul, Senin (12/4/2021).

ADVERTISEMENT

Ribuan Wisatawan Jejali Kawasan Parangtritis, Masih Banyak yang Copot MaskerRibuan Wisatawan Jejali Kawasan Parangtritis, Masih Banyak yang Copot Masker Foto: Pradito Rida Pertana/detikcom

Semua itu agar padusan tidak menimbulkan kerumunan yang berdampak pada penyebaran COVID-19. Bahkan, untuk padusan di kolam renang pihaknya memberlakukan pembatasan.

"Untuk pembatasan jumlah maksimal 25 orang," ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala Satpol PP Kabupaten Bantul Yulius Suharta mengatakan, bahwa untuk pengawasan di kawasan Pantai merupakan ranah SAR Satlinmas. Meski diakuinya Satpol PP juga melakukan pengawasan di kawasan tersebut.

"Untuk pantai nanti anggota ada yang ke sana, di sana juga ada SAR Satlinmas. Nanti juga akan mengantisipasi itu (penerapan prokes), tapi juga lebih kepada pengawasan pengamanan karena risiko pantai lebih besar jangan sampai terjadi laka laut," ujarnya.

Menyoal sanksi bagi wisatawan yang abai prokes saat padusan di kawasan Pantai Parangtritis, dia mengaku akan mengambil langkah edukasi. Hal itu sebagai langlah persuasif dari pihaknya.

"Nanti kalau ada yang abai diedukasi, karena kegiatannya kan tematik, yang jelas kita awasi penerapan prokesnya di sana," ucapnya.

Sementara itu, koordinator TPR Parangtritis Rokhmad Ridwanto mengatakan, hingga sore ini jumlah wisatawan yang mengunjungi kawasan Pantai Parangtritis mencapai ribuan orang. Jumlah itu berdasarkan catatan petugas TPR Parangtritis.

"Minggu kemarin mencapai 19 ribu pengunjung, hari ini mencapai 3800 pengunjung sampai pukul 16.00 WIB. Kemarin itu 19 ribu paling ramai selama pandemi," katanya saat ditemui di TPR Parangtritis.




(pin/pin)

Hide Ads