Wisata Terasering Panyaweuyan Majalengka Jelang Libur Lebaran Sepi Tidak Biasa

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Wisata Terasering Panyaweuyan Majalengka Jelang Libur Lebaran Sepi Tidak Biasa

Bima Bagaskara - detikTravel
Sabtu, 08 Mei 2021 19:48 WIB
Wisata Panyaweuyan Majalengka, Jabar
Wisata terasering Panyaweuyan Majalengka, Jabar (Bima Bagaskara/detikTravel)
Majalengka -

Objek wisata Panyaweuyan di Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat sepi menjelang libur Hari Raya Idul Fitri. Padahal, biasanya objek wisata ini selalu ramai apalagi menjelang dan sesudah lebaran.

Pantauan detikcom pada Sabtu (8/5/2021) sekitar pukul 14.00 WIB, kawasan wisata terasering Panyaweuyan, yang menawarkan hawa sejuk dan keindahan terasering dengan kebun bawangnya, itu sepi dari pengunjung. Warung-warung dan area parkir yang biasanya penuh, juga sepi.

Di sana hanya terdapat sejumlah orang petugas dan pengelola yang masih tetap beraktivitas dan berjaga. Kondisi seperti ini diakui pengelola sudah terjadi sejak awal Ramadhan kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selama Ramadhan ya begini, sepi pengunjung. Kalaupun ada ya paling satu dua orang lah, sama kalau waktu ngabuburit paling ada yang kesini juga," kata Mulyadi pengelola objek wisata Panyaweuyan saat ditemui detikcom.

Mulyadi mengaku baru tahun ini objek wisata Panyaweuyan sepi dari pengunjung. Padahal kata dia, menjelang lebaran biasanya banyak pengunjung yang datang terutama dari luar daerah.

ADVERTISEMENT

"Baru kali ini (sepi), mungkin karena Ramadhan dan pandemi juga. Terus juga ada larangan mudik juga berimbas. Kan kebanyakan yang datang ke sini dari luar daerah biasanya," kata Mulyadi.

Kondisi sepinya pengunjung ini, menurut Mulyadi, sudah diprediksi sejak awal usai adanya pemberitahuan larangan mudik 6 hingga 17 Mei 2021. Tapi, Ia tetap optimistis pengunjung bakal ramai berdatangan setelah masa larangan mudik tersebut selesai.

"Iya kemungkinan sih setelah lebaran mulai ramai, semoga saja," dia menambahkan.

Sepinya pengunjung yang datang ke objek wisata Panyaweuyan juga berimbas kepada pekerja yang hampir satu bulan ini tidak masuk. Jika biasanya dalam sehari ada puluhan orang yang bekerja, namun saat ini hanya ada dua hingga hingga orang yang bertahan.

"Karyawan ga pada masuk dari awal puasa, biasanya kalau normal itu 32 orang dibagi empat grup, satu grup delapan orang. Tapi sekarang ini aja cuma tiga orang di pintu satu wisata Panyaweuyan, sisanya ya pada di rumah ada yang kerja sampingan lain," kata Mulyadi.




(fem/fem)

Hide Ads