Destinasi wisata Danau Kelimutu tutup mulai Senin, 10 Mei 2021 sampai sepekan ke depan. Itu untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Kepala Balai Taman Nasional Kelimutu, Agus Sitepu, mengatakan keputusan itu diambil dengan berkaca pada libur lebaran tahun-tahun sebelumnya. Biasanya, Danau Kelimutu, yang berada di dalam Taman Nasional Kelimutu di Nusa Tenggara Timur (NTT), dikunjungi hingga 3.000 wisatawan dalam sehari saat libur lebaran.
"Padahal, kapasitasnya hanya bisa menampung 400 wisatawan," kata Agus Sitepu seperti dikutip Antara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para wisatawan yang membludak di masa liburan itu, menurut Agus, meluber dari puncak Danau Kelimutu sampai area parkir.
Andai situasi serupa terjadi kali ini, penerapan jaga jarak sebagai salah satu protokol kesehatan pencegahan penularan virus Corona bakal sulit dilakukan. So, kondisi itu rentan memicu penularan virus Corona.
Wisata Danau Kelimutu buka lagi pada Selasa, 18 Mei 2021 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Wisatawan wajib memakai masker, menjaga jarak, dan memperhatikan kebersihan diri serta lingkungan.
Hasil rapat koordinasi bersama Satgas Penanggulangan Covid-19 menunjukkan saat ini kasus positif di Kabupaten Ende cukup tinggi. Agus tidak ingin muncul klaster Covid-19 dari wilayahnya.
Lagipula, Taman Nasional Kelimutu termasuk kawasan Danau Kelimutu sudah mengantongi sertifikat Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainability atau CHSE dari Kementerian Pariwisata. Dia berharap sertifikat itu tidak gugur.
Baca juga: 7 Desa Tertinggi di Indonesia |
(fem/fem)
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit