.webp)
Upload Photo
Write a Story
Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul mencatat di hari kedua lebaran ini ada belasan ribu wisatawan yang berkunjung ke kawasan pantai Gunungkidul. Pasalnya Dispar menargetkan 108.916 kunjungan wisata selama libur lebaran.
"Untuk kemarin (Kamis 13/5/2021) sebanyak 2.137 kunjungan dan untuk hari ini total keseluruhan ada 16.120 wisatawan," kata Sekretaris Dispar Kabupaten Gunungkidul Hary Sukmono kepada detikcom, Jumat (14/5/2021) petang.
 Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul mencatat di hari kedua lebaran ini ada belasan ribu wisatawan yang berkunjung ke kawasan pantai Gunungkidul. Pasalnya Dispar menargetkan 108.916 kunjungan wisata selama libur lebaran. Foto: (Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul) |
Hary memprediksi jumlah tersebut akan terus bertambah seiring masih berlangsungnya libur lebaran. Terlebih, pihaknya menargetkan selama libur lebaran ini ada ratusan ribu wisatawan yang mengunjungi tempat wisata di Gunungkidul.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena untuk perkiraan jumlah kunjungan selama libur lebaran tanggal 13-23 Mei sebanyak 108.916 orang," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Dispar Kabupaten Gunungkidul menyebut tempat wisata akan tetap buka selama libur lebaran. Namun, Dispar bersama pihak terkait mewajiban semua wisatawan betul-betul menerapkan protokol kesehatan saat berkunjung.
"Sementara belum ada perintah untuk menutup tempat wisata, jadi ya tetap buka," kata Sekretaris Dispar Kabupaten Gunungkidul Hary Sukmono kepada detikcom, Jumat (7/5/2021) petang.
 Foto: (Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul) |
Meski tetap buka selama libur lebaran, Hary menyebut pengelola wisata harus memastikan wisatawan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Bukan tanpa alasan, semua itu agar tidak ada klaster COVID-19 dari sektor pariwisata.
"Jadi tetap buka dengan menerapkan prokes secara ketat. Kami juga telah melakukan rakor persiapan antisipasi kunjungan wisatawan ke destinasi wisata di Gunungkidul dengan TNI, Polri, Dishub, Dinkes, Satpol PP, SAR, panewu, lurah, petugas pos hingga masyarakat/pokdarwis" ucapnya.
"Semua itu untuk memastikan dan mengajak para pihak agar dapat menerapkan prokes dengan disiplin dan ketat," lanjut Hary.
Menyoal adanya tambahan personel terkait pengawasan prokes di tempat wisata, Hary mengaku ada. Pasalnya pihaknya telah berkoordinasi dengan lintas sektor untuk menghadapi libur lebaran tahun ini.
"Kami melibatkan 359 personel dan mendapatkan dukungan pula dari pokdarwis di masing-masing destinasi," ujarnya.
(elk/elk)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Ada Apa dengan Garuda Indonesia?